TPS resosialisasi Sunan Kuning sepi pemilih
A
A
A
Sindonews.com – Suasana pemilihan umum di resosialisasi Argorejo atau yang dikenal dengan Sunan Kuning (SK) Kota Semarang sepi pengunjung. Liburnya penghuni resosialisasi menjadi salah satu penyebabnya.
Pantauan KORAN SINDO di lapangan, suasana Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang terletak di balai RW 04 Kelurahan Kalibanteng Kulon Kecamatan Semarang Barat sepi pengunjung. Beberapa deret kursi terlihat kosong tanpa antrian dari pemilih.
Sesekali, satu dua orang masuk untuk melakukan pencoblosan. Kadang, petugas KPPS hanya duduk santai sambil menunggu datangnya pemilih.
Ketua resosialisasi Argorejo Kota Semarang dan Ketua Resosialisasi Sunan Kuning Suwandi mengatakan, pihaknya telah meliburkan resosialisasi sejak Selasa (8/4) malam. Rencananya, tempat tersebut akan kembali dibuka pada Kamis hari ini.
“Kami memang meliburkan penghuni resosialisasi hingga Kamis besok (hari ini). Hal itu dilakukan agar mereka dapat menggunakan hak pilihnya di tempat masing-masing,” kata dia.
Meski begitu, Suwandi mengaku jika masih ada beberapa penghuni resos yang masih tinggal. Nantinya, mereka dapat menggunakan hak pilihnya jika memang berkenan.
“Dari sekitar 500 san penghuni resos, ada sekitar 20 an yang tidak pulang. Mereka dapat memilih di TPS yang ada di resos dengan menggunakan formulir A5. Kami sudah komunikasikan dengan KPU terkait hal itu,” imbuhnya.
Pantauan KORAN SINDO di lapangan, suasana Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang terletak di balai RW 04 Kelurahan Kalibanteng Kulon Kecamatan Semarang Barat sepi pengunjung. Beberapa deret kursi terlihat kosong tanpa antrian dari pemilih.
Sesekali, satu dua orang masuk untuk melakukan pencoblosan. Kadang, petugas KPPS hanya duduk santai sambil menunggu datangnya pemilih.
Ketua resosialisasi Argorejo Kota Semarang dan Ketua Resosialisasi Sunan Kuning Suwandi mengatakan, pihaknya telah meliburkan resosialisasi sejak Selasa (8/4) malam. Rencananya, tempat tersebut akan kembali dibuka pada Kamis hari ini.
“Kami memang meliburkan penghuni resosialisasi hingga Kamis besok (hari ini). Hal itu dilakukan agar mereka dapat menggunakan hak pilihnya di tempat masing-masing,” kata dia.
Meski begitu, Suwandi mengaku jika masih ada beberapa penghuni resos yang masih tinggal. Nantinya, mereka dapat menggunakan hak pilihnya jika memang berkenan.
“Dari sekitar 500 san penghuni resos, ada sekitar 20 an yang tidak pulang. Mereka dapat memilih di TPS yang ada di resos dengan menggunakan formulir A5. Kami sudah komunikasikan dengan KPU terkait hal itu,” imbuhnya.
(lns)