Di Palopo, warga & petugas KPPS nyaris bentrok
A
A
A
Sindonews.com - Proses pemungutan suara di TPS 4 Kelurahan Ponjolae, Kecamatan Wara Timur, Kota Palopo, berlangsung ricuh. Ratusan warga yang ingin memberikan hak pilihnya mengamuk dan memojokkan KPPS.
Para warga keberatan karena surat suara untuk caleg DPRD Kota Palopo hilang satu sampul. Warga pun menuding ada penyelenggara yang bermain hingga lenyapnya surat suara tersebut, Rabu (9/4/2014).
Berdasarkan pantauan di lokasi, warga dan petugas KPPS terlibat perang mulut dan saling dorong. Saat nyaris bentrok, Panwaslu Kota Palopo segera tiba di lokasi kejadian.
Tak lama, petugas Polres Palopo juga tiba ke lokasi untuk memback-up keamanan di TPS tersebut.
"Kekuarangan surat suara yang hilang untuk DPRD Kota Palopo sebanyak satu sampul dengan jumlah 125 surat suara," tutur Ketua KPPS, Duniati Arief.
Akibat kejadian ini, proses pemilihan terhenti seketika. Namun, proses pencoblosan akhirnya dilanjutkan setelah Panwaslu setempat menenangkan situasi.
Para warga keberatan karena surat suara untuk caleg DPRD Kota Palopo hilang satu sampul. Warga pun menuding ada penyelenggara yang bermain hingga lenyapnya surat suara tersebut, Rabu (9/4/2014).
Berdasarkan pantauan di lokasi, warga dan petugas KPPS terlibat perang mulut dan saling dorong. Saat nyaris bentrok, Panwaslu Kota Palopo segera tiba di lokasi kejadian.
Tak lama, petugas Polres Palopo juga tiba ke lokasi untuk memback-up keamanan di TPS tersebut.
"Kekuarangan surat suara yang hilang untuk DPRD Kota Palopo sebanyak satu sampul dengan jumlah 125 surat suara," tutur Ketua KPPS, Duniati Arief.
Akibat kejadian ini, proses pemilihan terhenti seketika. Namun, proses pencoblosan akhirnya dilanjutkan setelah Panwaslu setempat menenangkan situasi.
(rsa)