434 tahanan Polda Metro Jaya nyoblos di bui
A
A
A
Sindonews.com - Sebanyak 434 tahanan Polda Metro Jaya ikut memilih calon legislatif 2014. Mereka dibagi menjadi dua bagian, 167 dilakukan di ruang tahanan Kriminal Umum dan Khusus, serta 267 dilakukan di ruang tahanan Narkoba.
"Yang di Kriminal Umum dan Khusus menjadi tanggung jawab PPK Kebayoran Baru, sementara yang di Narkoba oleh PPK Setia Budi," kata Kelompok Kerja Panitia Pemilihan Kecamatan Kebayoran Baru (PPK) Wawan Setiawan, Rabu (9/4/2014).
Rinciannya, untuk tahanan Narkoba ada 38 pemilih wanita dan 227 pria, sementara untuk tahanan Krimum dan Krimsus sebanyak 13 orang wanita dan 154 pria.
Wawan mengatakan, seluruh tahanan mendapatkan hak pilihnya setelah didata oleh KPUD setempat. Menurut Wawan, para tahanan merupakan orang yang terdaftar khusus atau pemilih khusus tambahan.
Para pemilih tahanan hanya memberikan KTP atau KK untuk dapat memilih kepada pihak kepolisian, kemudian polisi berkordinasi dengan PPS terdekat. Wawan menjelaskan, syarat tersebut sudah dipenuhi oleh Polda Metro Jaya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto menegaskan, sampai saat ini pihaknya telah memfasilitasi para tahanan untuk tetap mendapatkan hak pilihnya.
"Kami sudah memfasilitasi haknya, kami juga bekerja sama dengan PPS setempat," tukasnya.
"Yang di Kriminal Umum dan Khusus menjadi tanggung jawab PPK Kebayoran Baru, sementara yang di Narkoba oleh PPK Setia Budi," kata Kelompok Kerja Panitia Pemilihan Kecamatan Kebayoran Baru (PPK) Wawan Setiawan, Rabu (9/4/2014).
Rinciannya, untuk tahanan Narkoba ada 38 pemilih wanita dan 227 pria, sementara untuk tahanan Krimum dan Krimsus sebanyak 13 orang wanita dan 154 pria.
Wawan mengatakan, seluruh tahanan mendapatkan hak pilihnya setelah didata oleh KPUD setempat. Menurut Wawan, para tahanan merupakan orang yang terdaftar khusus atau pemilih khusus tambahan.
Para pemilih tahanan hanya memberikan KTP atau KK untuk dapat memilih kepada pihak kepolisian, kemudian polisi berkordinasi dengan PPS terdekat. Wawan menjelaskan, syarat tersebut sudah dipenuhi oleh Polda Metro Jaya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto menegaskan, sampai saat ini pihaknya telah memfasilitasi para tahanan untuk tetap mendapatkan hak pilihnya.
"Kami sudah memfasilitasi haknya, kami juga bekerja sama dengan PPS setempat," tukasnya.
(ysw)