Surat suara di dapil istri SDA tertukar
A
A
A
Sindonews.com - Surat suara di TPS 17 Cibitung Dapil 7 meliputi Kota Bekasi, Karawang dan Purwakarta tertukar dengan Dapil 8. Pasalnya, istri dari Ketua Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suryadharma Ali (SDA) menjadi salah salah satu caleg DPR RI di sana.
"Saya masih mau memantau apakah ternyata tertukar surat suara yang datang di Dapil 8 menjadi Dapil 7," kata SDA setelah mencoblos di TPS 073 di Jalan Jaya Mandala, Komplek Bidakara, Jakarta, Rabu (9/04/2014).
Sampai saat ini masih belum diketahui seberapa jauh tertukarnya surat suara tersebut. Karena sampai saat ini masih ditemukan di satu TPS saja. Maka sudah diumumkan untuk surat suara DPR RI tidak usah dicoblos.
"Pemilihan suara di sana masih berlangsung. Karena susat suara salah kami belum memutuskan untuk diundur atau dilakukan pencoblosan ulang," ujarnya.
Menurut SDA, kejadian seperti ini sangat merugikan partai berlambang Kabah tersebut. Pasalnya, selain daerah Cibitung menjadi basis besar PPP, caleg DPR RI nomor urut 1 Dapil 7 Wardatul Asriah selaku istri SDA juga merugi.
"Jelas terdampak. Saya belum tahu pasti apa hanya satu TPS atau satu dapil, setengah atau sebagian. Karena biasanya jika terjadi satu kesalahan di satu TPS pasti TPS lainnya juga tertukar," paparnya.
Selanjutnya, PPP akan melakukan pengaduan dan penuntutan kepada KPU. Sambil melihat cara penyelesaian yang dilakukan KPU. "Jika dilihat seperti ini masalahnya maka terjadi kecorobohan yang fatal dan pelaksanaan pemilu menjadi berantakan,"tandasnya.
SDA yang datang bersama anaknya Abdul Rahman Sagara Prakasa dan menantu Rendika Denihardi Harsono mencoblos di TPS 073. Didampingi oleh Menteri Perumahan Rakyat Djan Farid sekira pukul 09.00 WIB.
"Saya masih mau memantau apakah ternyata tertukar surat suara yang datang di Dapil 8 menjadi Dapil 7," kata SDA setelah mencoblos di TPS 073 di Jalan Jaya Mandala, Komplek Bidakara, Jakarta, Rabu (9/04/2014).
Sampai saat ini masih belum diketahui seberapa jauh tertukarnya surat suara tersebut. Karena sampai saat ini masih ditemukan di satu TPS saja. Maka sudah diumumkan untuk surat suara DPR RI tidak usah dicoblos.
"Pemilihan suara di sana masih berlangsung. Karena susat suara salah kami belum memutuskan untuk diundur atau dilakukan pencoblosan ulang," ujarnya.
Menurut SDA, kejadian seperti ini sangat merugikan partai berlambang Kabah tersebut. Pasalnya, selain daerah Cibitung menjadi basis besar PPP, caleg DPR RI nomor urut 1 Dapil 7 Wardatul Asriah selaku istri SDA juga merugi.
"Jelas terdampak. Saya belum tahu pasti apa hanya satu TPS atau satu dapil, setengah atau sebagian. Karena biasanya jika terjadi satu kesalahan di satu TPS pasti TPS lainnya juga tertukar," paparnya.
Selanjutnya, PPP akan melakukan pengaduan dan penuntutan kepada KPU. Sambil melihat cara penyelesaian yang dilakukan KPU. "Jika dilihat seperti ini masalahnya maka terjadi kecorobohan yang fatal dan pelaksanaan pemilu menjadi berantakan,"tandasnya.
SDA yang datang bersama anaknya Abdul Rahman Sagara Prakasa dan menantu Rendika Denihardi Harsono mencoblos di TPS 073. Didampingi oleh Menteri Perumahan Rakyat Djan Farid sekira pukul 09.00 WIB.
(kri)