Masa tenang, atribut kampanye di Bogor dibersihkan
A
A
A
Sindonews.com - Memasuki masa tenang Pemilu Legislatif (Pileg) 2014, seluruh atribut partai politik (parpol) di Kota Bogor dibersihkan petugas gabungan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bogor.
Satpol PP bersama Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), Polres Bogor Kota dan relawan melakukan pembersihan atribut parpol, di sejumlah jalan protokol di Kota Bogor.
Tak sedikit pula, pimpinan parpol beserta kadernya membersihkan atribut kampanye di sejumlah titik. Seperti yang dilakukan Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syariefuddin Hasan juga ikut membersihkan atribut partainya di Jembatan Empang, Jalan Raya Pahlawan, Bogor Barat Kota Bogor, Sabtu 5 April 2014, malam.
"Ini kan memasuki masa tenang, jadi kenapa tidak kita yang memasang terus kita juga yang harus mencopotnya. Karena malam ini malam terakhir, Partai demokrat di seluruh Indonesia sudah diintruksikan untuk mencopot seluruh atribut," kata Syarief.
Ini juga sebagai bentuk ketaatannya pada aturan KPU dan membantu Pemda dalam membersihkan Kota Bogor agar kembali indah. "Alasan saya memilih jembatan Empang, karena disini basis massa saya dan paling banyak gambar saya," kata Caleg DPR RI Nomor Urut 1 Dapil Jabar III (Kota Bogor dan Cianjur) itu.
Ia optimis bisa meraup suara seperti tahun 2009 lalu. "Saya berharap di Dapil saya bisa lebih dari tahun 2009 yaitu 66 ribu suara, terbanyak dibandingkan partai lain," katanya.
Sementara itu, Kepala Seksi Penegak Perda Satpol PP Kota Bogor A Sudjana, mengatakan, petugas memiliki waktu tiga hari untuk membersihkan seluruh atribut Parpol.
"Kita memiliki waktu sampai Selasa mendatang untuk pembersihan atribut Parpol," ujarnya disela-sela pembersihan atribut Parpol di Jalan Pajajaran, Kota Bogor, Minggu (6/4/2014).
Sudjana mengatakan, pihaknya dibantu petugas Panwaslu dan aparat Kepolisian untuk mengawal pembersihan atribut parpol ini. Selain yang dipasang di pinggir jalan atau di tembok, atribut parpol yang dipasang di atas pohon pun tidak luput dari pembersihan.
"Sejauh ini tidak komplain dari pengurus Parpol yang atributnya kita bersihkan. Semoga mereka bisa bekerjasama karena ini aturan yang sudah ditetapkan," ucapnya.
Selain di Jalan Protokol, atribut parpol di jalan yang menuju ke pemukiman warga juga tidak luput dari sasaran petugas. "Untuk yang di jalan-jalan yang ke perumahan warga, petugas Panwascam sama anggota Polsek yang membersihkan," ujarnya.
Satpol PP bersama Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), Polres Bogor Kota dan relawan melakukan pembersihan atribut parpol, di sejumlah jalan protokol di Kota Bogor.
Tak sedikit pula, pimpinan parpol beserta kadernya membersihkan atribut kampanye di sejumlah titik. Seperti yang dilakukan Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syariefuddin Hasan juga ikut membersihkan atribut partainya di Jembatan Empang, Jalan Raya Pahlawan, Bogor Barat Kota Bogor, Sabtu 5 April 2014, malam.
"Ini kan memasuki masa tenang, jadi kenapa tidak kita yang memasang terus kita juga yang harus mencopotnya. Karena malam ini malam terakhir, Partai demokrat di seluruh Indonesia sudah diintruksikan untuk mencopot seluruh atribut," kata Syarief.
Ini juga sebagai bentuk ketaatannya pada aturan KPU dan membantu Pemda dalam membersihkan Kota Bogor agar kembali indah. "Alasan saya memilih jembatan Empang, karena disini basis massa saya dan paling banyak gambar saya," kata Caleg DPR RI Nomor Urut 1 Dapil Jabar III (Kota Bogor dan Cianjur) itu.
Ia optimis bisa meraup suara seperti tahun 2009 lalu. "Saya berharap di Dapil saya bisa lebih dari tahun 2009 yaitu 66 ribu suara, terbanyak dibandingkan partai lain," katanya.
Sementara itu, Kepala Seksi Penegak Perda Satpol PP Kota Bogor A Sudjana, mengatakan, petugas memiliki waktu tiga hari untuk membersihkan seluruh atribut Parpol.
"Kita memiliki waktu sampai Selasa mendatang untuk pembersihan atribut Parpol," ujarnya disela-sela pembersihan atribut Parpol di Jalan Pajajaran, Kota Bogor, Minggu (6/4/2014).
Sudjana mengatakan, pihaknya dibantu petugas Panwaslu dan aparat Kepolisian untuk mengawal pembersihan atribut parpol ini. Selain yang dipasang di pinggir jalan atau di tembok, atribut parpol yang dipasang di atas pohon pun tidak luput dari pembersihan.
"Sejauh ini tidak komplain dari pengurus Parpol yang atributnya kita bersihkan. Semoga mereka bisa bekerjasama karena ini aturan yang sudah ditetapkan," ucapnya.
Selain di Jalan Protokol, atribut parpol di jalan yang menuju ke pemukiman warga juga tidak luput dari sasaran petugas. "Untuk yang di jalan-jalan yang ke perumahan warga, petugas Panwascam sama anggota Polsek yang membersihkan," ujarnya.
(maf)