Loyalis Anas: KPK digunakan untuk membunuh
A
A
A
Sindonews.com - Loyalis mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum menyayangkan sikap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) gegabah menahan Anas. Pasalnya, KPK hanya dijadikan alat kekuasaan untuk membalas dendam.
Hal tersebut disampaikan oleh mantan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Cilacap Tri Dianto, kepada Sindonews, Jumat 10 Januari 2014.
"Saya sedih bukan karena Anas ditahan, tapi saya sedih KPK digunakan oleh kekuasaan untuk membunuh karir anak muda yang cerdas dan santun, karena dendam politik, karena kalah jagonya di Kongres Demokrat 2010," katanya.
Walaupun begitu, kata Tri, dirinya meminta KPK segera membuktikan jika Anas benar-benar bersalah. "Kalau sampai di pengadilan Anas tidak bersalah, maka KPK akan runtuh," katanya.
Sekadar diketahui, KPK resmi menahan mantan anggota DPR Anas Urbaningrum, tersangka kasus proyek Sport Center Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Jumat 10 Januari 2014.
Baca:
Meski ditahan, Anas tetap pimpin PPI
Hal tersebut disampaikan oleh mantan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Cilacap Tri Dianto, kepada Sindonews, Jumat 10 Januari 2014.
"Saya sedih bukan karena Anas ditahan, tapi saya sedih KPK digunakan oleh kekuasaan untuk membunuh karir anak muda yang cerdas dan santun, karena dendam politik, karena kalah jagonya di Kongres Demokrat 2010," katanya.
Walaupun begitu, kata Tri, dirinya meminta KPK segera membuktikan jika Anas benar-benar bersalah. "Kalau sampai di pengadilan Anas tidak bersalah, maka KPK akan runtuh," katanya.
Sekadar diketahui, KPK resmi menahan mantan anggota DPR Anas Urbaningrum, tersangka kasus proyek Sport Center Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Jumat 10 Januari 2014.
Baca:
Meski ditahan, Anas tetap pimpin PPI
(mhd)