Mabes Polri: DPT pemilu picu konflik horizontal

Selasa, 19 November 2013 - 13:59 WIB
Mabes Polri: DPT pemilu picu konflik horizontal
Mabes Polri: DPT pemilu picu konflik horizontal
A A A
Sindonews.com - Badan Pemeliharaan dan Keamanan (Baharkam) Polri mtelah memetakan daerah rawan konflik horizontal pada Pemilu 2014 mendatang. Saat ini pemicu konflik sudah mulai terlihat dari kisruh penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Kepala Baharkam Komjen Badrodin Haiti mengatakan, DPT selalu menjadi pemicu konflik di daerah dan di pusat dalam beberapa periode terakhir pemilu. DPT pemilu seakan menjadi permasalahan yang tak pernah selesai dalam tiap periode pemilu.

Namun Polri mengantisipasi terjadinya konflik horizontal yang dipicu oleh kekacauan penyusunan DPT oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"DPT itu kan dari dulu memang dijadikan isu yang tidak pernah selesai, tapi kan sebenarnya memang sulit untuk bisa memvalidkan DPT ini. Teknisnya itu ada dari daerah, berbagai kerawanan itu kan pasti terjadi," kata Kepala Baharkam Komjen Badrodin Haiti, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Selasa (19/11/2013).

Sampai saat ini, Badrodin mengaku bahwa pihaknya sudah mulai memetakan wilayah-wilayah yang rawan akan konflik horizontal dan menjadi sorotan utama Polri untuk diberikan pengamanan lebih dengan menambah jumlah personil di wilayah-wilayah tersebut.

"Wilayah yang sampai sekarang rawan konflik pada Pemilu 2014 nanti yaitu Papua, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Aceh, Sumatera Utara, NTB (Nusa Tenggara Barat), sama wilayah yang ada di Pulau Jawa yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. DKI Jakarta juga termasuk," pungkas Badrodin.

DPT ganda, Gerindra resmi ajukan somasi ke KPU
(lal)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6216 seconds (0.1#10.140)