Mahfud klaim dirinya & Jimly mau diadu domba
A
A
A
Sindonews.com - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD menegaskan, kalau Jimly Asshidiqie telah mengkonfirmasi bahwa email yang diterima mengenai dirinya tidak benar.
"Pak Jimly sudah ralat, klarifikasi, sudah itu (tidak benar)," kata Mahfud di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (10/10/2013).
Mahfud pun menyebut email yang diterima Jimly terkait dirinya merupakan langkah adu domba yang dilakukan orang tak bertanggung jawab. "Tetapi, saya bilang ke Pak Jimly kita mau diadu domba oleh orang," tegasnya.
Sebelumnya, Jimly mengungkapkan, dirinya baru saja mendapat beberapa data mengenai kasus yang diduga terkait dengan Mahfud MD. "Nih saya baru dikirim email sama data-data. Ada sekira sepuluh kasus lah, kemudian Mahfud itu ada berapa kasus gitu saya lupa, termasuk adiknya yang terima uang dan lain sebagainya," ujar Jimly beberapa waktu lalu.
Hal itu pun sempat ditanggapi sinis oleh Koordinator Presidium Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) itu tersebut. Bahkan, Mahfud menantang agar Jimly melaporkannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Meski demikian, Mahfud mengaku tertawa terbahak-bahak saat mendengar pernyataan Jimly tersebut. "Saya tertawa terbahak-bahak sampai terkencing mendengarkan omongan Jimly," ujar Mahfud MD di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu 9 Oktober 2013.
Baca berita terkait, saling serang, Pasek "sentil" Mahfud & Jimly.
"Pak Jimly sudah ralat, klarifikasi, sudah itu (tidak benar)," kata Mahfud di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (10/10/2013).
Mahfud pun menyebut email yang diterima Jimly terkait dirinya merupakan langkah adu domba yang dilakukan orang tak bertanggung jawab. "Tetapi, saya bilang ke Pak Jimly kita mau diadu domba oleh orang," tegasnya.
Sebelumnya, Jimly mengungkapkan, dirinya baru saja mendapat beberapa data mengenai kasus yang diduga terkait dengan Mahfud MD. "Nih saya baru dikirim email sama data-data. Ada sekira sepuluh kasus lah, kemudian Mahfud itu ada berapa kasus gitu saya lupa, termasuk adiknya yang terima uang dan lain sebagainya," ujar Jimly beberapa waktu lalu.
Hal itu pun sempat ditanggapi sinis oleh Koordinator Presidium Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) itu tersebut. Bahkan, Mahfud menantang agar Jimly melaporkannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Meski demikian, Mahfud mengaku tertawa terbahak-bahak saat mendengar pernyataan Jimly tersebut. "Saya tertawa terbahak-bahak sampai terkencing mendengarkan omongan Jimly," ujar Mahfud MD di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu 9 Oktober 2013.
Baca berita terkait, saling serang, Pasek "sentil" Mahfud & Jimly.
(maf)