Dipimpin Ruhut, kinerja Komisi III bisa terhambat

Sindonews.com - Kinerja Komisi III DPR diprediksi akan terhambat jika dipimpin oleh Ruhut Poltak Sitompul. Penolakan anggota Komisi III terhadap Ruhut menjadi gejala awal ketidakharmonisan hubungan antara ketua dan anggota komisi.

"Ini kan menyangkut pola hubungan kerja sesama anggota di komisi tersebut. Kalau melihat penolakan yang sepakat, ini tanda-tanda Ruhut tidak akan melancarkan kinerja Komisi III," ujar Pengamat Hukum Tata Negara dari Universitas Gadjah Mada, Fajrul Falakh, kepada Sindonews, Rabu (25/9/2013).

Menurut Fajrul, penolakan anggota Komisi III yang kuorum terhadap Ruhut memberi kesan bahwa mantan bintang sinetron itu tidak disenangi rekan kerjanya di DPR. Pria yang mengawali karier sebagai pengacara itu dinilai tidak mampu menjalin hubungan baik dengan sesama anggota DPR, baik dengan anggota dewan yang berasal dari partai lain maupun partainya sendiri.

"Ini tanda-tanda pribadi perseorangannya yang menjadikan ditolak oleh koleganya sendiri di komisi tersebut," kata Fajrul.

Sebagaimana diketahui, Fraksi Partai Demokrat mencopot jabatan Ketua Komisi III yang dijabat oleh kadernya, Gede Pasek Suardika. Fraksi Demokrat menetapkan Ruhut Sitompul sebagai pengganti Pasek untuk memimpin komisi tersebut. Namun Ruhut mendapat penolakan dari anggota komisi tersebut.

Fraksi Demokrat belum memiliki calon alternatif lain sebagai pengganti Pasek yang dicopot dari jabatannya karena menghadiri peresmian Organisasi Masyarakat Perhimpunan Pergerakan Masyarakat (PPI) milik Anas Urbaningrum.

Baca juga berita tentang penolakan Ruhut sebagai Ketua Komisi III DPR.