Transparasi keuangan Kementerian PPPA terima WTP ke-5
A
A
A
Sindonews.com - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) menerima Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) yang ke-5.
Menteri PPPA Linda Amalia Sari Gumelar mengatakan, penghargaan ini merupakan kerja keras dari semua staf dan inspektorat di Kementerian PPPA. Sejak tahun 2012, kementerian ini sudah menerima WTP sebanyak lima kali.
Menurut Linda, kedepan akan menjadi semangat kementeriannya mengelola keuangan yang baik. Di kesempatan yang sama Wakil Presiden Republik Indonesia Boediono juga memberikan apresiasi bahwa pentingnya mengatur keuangan yang baik dalam berbagai bidang. Termasuk memberikan dorongan pimpinan memberikan tugas-tugas yang bersinergi.
"ini merupakan status instruksi untuk bekerja lebih baik dan maksimal dan tetap mempertahankan apa yang didapat selama ini," tandasnya saat ditemui di Gedung Kementerian Keuangan Jakarta (12/9/2013) kemarin.
Selain itu, WTP ini menjadi keharusan untuk membenahi reformasi birokrasi agar dapat mengelola keuangan negara dengan baik. "Penghargaan ini juga menjadikan semangat para staf agar melakukan kinerja yang dapat mengontrol ketepatan waktu," ujar dia.
Lanjut Linda, dalam kepemimpinan yang sekitar 1 tahun lagi diharapkan bisa mempertahankan pengelolaan keuangan negara dan mengimplementasikan undang-undang dalam melaksanakan program khususnya perempuan dan anak agar mencapai sasaran.
"Perbaikan SDM juga akan dilakukan, hal ini bermanfaat untuk memaksimalkan kinerja," tegas dia.
Menteri PPPA Linda Amalia Sari Gumelar mengatakan, penghargaan ini merupakan kerja keras dari semua staf dan inspektorat di Kementerian PPPA. Sejak tahun 2012, kementerian ini sudah menerima WTP sebanyak lima kali.
Menurut Linda, kedepan akan menjadi semangat kementeriannya mengelola keuangan yang baik. Di kesempatan yang sama Wakil Presiden Republik Indonesia Boediono juga memberikan apresiasi bahwa pentingnya mengatur keuangan yang baik dalam berbagai bidang. Termasuk memberikan dorongan pimpinan memberikan tugas-tugas yang bersinergi.
"ini merupakan status instruksi untuk bekerja lebih baik dan maksimal dan tetap mempertahankan apa yang didapat selama ini," tandasnya saat ditemui di Gedung Kementerian Keuangan Jakarta (12/9/2013) kemarin.
Selain itu, WTP ini menjadi keharusan untuk membenahi reformasi birokrasi agar dapat mengelola keuangan negara dengan baik. "Penghargaan ini juga menjadikan semangat para staf agar melakukan kinerja yang dapat mengontrol ketepatan waktu," ujar dia.
Lanjut Linda, dalam kepemimpinan yang sekitar 1 tahun lagi diharapkan bisa mempertahankan pengelolaan keuangan negara dan mengimplementasikan undang-undang dalam melaksanakan program khususnya perempuan dan anak agar mencapai sasaran.
"Perbaikan SDM juga akan dilakukan, hal ini bermanfaat untuk memaksimalkan kinerja," tegas dia.
(lal)