Puan enggak laku jadi capres

Senin, 09 September 2013 - 08:32 WIB
Puan enggak laku jadi...
Puan enggak laku jadi capres
A A A
Sindonews.com - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri memberi sinyalemen tidak akan maju sebagai Calon Presiden (Capres) 2014. Artinya PDIP perlu menyiapkan capres untuk diusung di Pilpres 2014.

PDIP merupakan partai politik yang unggul dalam melahirkan banyak kader dengan nilai ketokohan mumpuni sebagai penerus Mega. Diantaranya Joko Widodo yang saat ini menjabat Gubernur DKI Jakarta, Ganjar Pranowo yang kini menjabat Gubernur Jawa Tengah, dan putri bungsu pasangan Taufiq Kiemas-Mega, Puan Maharani yang menjabat Ketua DPP PDIP dan Ketua Fraksi PDIP di DPR.

Namun kepada siapa Mega akan mempercayakan posisi Capres PDIP 2014, masih mejadi rahasia sang ketua umum partai berlambang kepala banteng itu. Jika Mega bersikukuh mempertahankan tirani kekuasaannya di PDIP, jelas Mega akan meminta Puan untuk maju sebagai capres.

Sayangnya sinyalemen itu belum dimunculkan oleh Mega dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III PDIP, yang diselenggarakan di Jakarta, 6-8 September 2013.

Pengamat Politik dari Universitas Indonesia Iberamsjah menilai Puan belum pantas untuk dijagokan sebagai capres, jika target PDIP adalah memenangkan Pemilu Legislatif dan Pilpres 2014. "Puan enggak laku jadi capres, dia belum cukup populer dibanding tokoh PDIP lainnya seperti Jokowi," ujar Iberamsjah kepada Sindonews, Senin (9/9/2013).

Menurutnya, Mega harus realistis jika ingin membuat pidatonya yang menggelegar di pembukaan rakornas, tidak hanya sekadar harapan. "Kalau mau menang ya pilih capres yang jelas daptat membawa kemenangan, dan itu bukan Puan," kata dia.

Lebih lanjut dia mengatakan, Puan akan tetap mempertahankan rantai tirani Soekarno di PDIP dengan bersama Mega mengendalikan partai dan duduk di kursi menteri. "Kalau PDIP menang, tentu puan akan duduk di kursi pemerintahan, jabatan menko pasti. Jadi meski tak menjadi presiden, trah Soekarno tetap berkiprah," ucapnya.
(lal)
Berita Terkait
Jadi Partai Modern,...
Jadi Partai Modern, PDIP Dinilai Tak Tinggalkan Elan Kerakyatan
Aturan Keluarga Satu...
Aturan Keluarga Satu Partai Dinilai Beri Dampak Positif bagi PDIP
PDIP Akan Ekspose Prestasi...
PDIP Akan Ekspose Prestasi Kepemimpinan 3 Pilar Partai ke Publik
Romo Benny Sebut PDIP...
Romo Benny Sebut PDIP Partai Modern yang Kekuatannya pada Struktur Organisasi
PDIP Gelar Banteng Ride...
PDIP Gelar Banteng Ride and Night Run, 500 Orang Daftar
PDIP Akan Serap Aspirasi...
PDIP Akan Serap Aspirasi Rakyat Sebelum Bertemu Parpol Lain
Berita Terkini
9 Kombes Digeser Jenderal...
9 Kombes Digeser Jenderal Listyo Sigit Prabowo ke Lemdiklat Polri pada Mutasi Maret 2025
43 menit yang lalu
Profil Brigjen Eko Hadi...
Profil Brigjen Eko Hadi Santoso, Jenderal Antiteror yang Menjabat Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri
1 jam yang lalu
Ada Perluasan Cakupan...
Ada Perluasan Cakupan Operasi Militer Selain Perang di RUU TNI, Ini Saran Pengamat Militer
2 jam yang lalu
Di Depan Duta Besar...
Di Depan Duta Besar Tiongkok, Pimpinan Ormas Islam Kutuk Sindikat Oplosan BBM dan Dukung Danantara
2 jam yang lalu
Soal Imunitas Jaksa,...
Soal Imunitas Jaksa, Ketua BEM FH UBK: Bertentangan dengan Prinsip Kesetaraan
2 jam yang lalu
Dubes Tiongkok Bersama...
Dubes Tiongkok Bersama Para Pemimpin Ormas Islam Konsolidasikan Hubungan Indonesia-Tiongkok
2 jam yang lalu
Infografis
5 Negara Terancam setelah...
5 Negara Terancam setelah Donald Trump Kembali Jadi Presiden AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved