Pesan SBY ke Prabowo hanya basa-basi politik
A
A
A
Sindonews.com - Pertemuan antara Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto di acara open house SBY di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis 8 Agustus 2013, meninggalkan pertanyaan.
Pasalnya, SBY sempat berpesan kepada Prabowo saat di open house tersebut, seolah mendukung pencapresan mantan Danjen Kopassus itu.
Menurut pengamat politik dari Universitas Lampung (Unila) Arizka Warganegara, pesan yang disampaikan SBY kepada Prabowo tidaklah serius. "Kalau saya nilai, ini hanyalah sekadar basa-basi politik saja," ujar Arizka kepada Sindonews, Senin (12/8/2013).
Sebab, kata dia, Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 masih sangat jauh. Menurutnya, dukungan rakyat terhadap Partai Gerindra serta partai politik (parpol) peserta pemilu lainnya masih belum dapat dipastikan.
Apalagi, lanjut dia, untuk bisa mengusulkan calon presiden (capres) harus memperoleh 20 persen kursi DPR RI. "Situasi politik sekarang masih dinamis, dan baru bisa dipastikan siapa berpasangan dengan siapa selepas pemilu legislatif, dan bisa saja ini bentuk atau bagian membentuk wacana publik yang disodorkan oleh Partai Gerindra lewat Fadli Zon," tuturnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan, kedatangan Prabowo di acara open house Presiden SBY, sudah direncanakan. Ditambahkannya, SBY menyambut hangat kehadiran Prabowo pada open house itu.
Diketahui, ada pesan yang disampaikan SBY kepada Prabowo saat bertemu di open house tersebut. Pesan itu mengenai pencapresan Prabowo di Pilpres 2014 mendatang.
"Presiden sambutannya hangat ya, Pak SBY mengatakan Prabowo confirm ya, confirm ya, maju terus ya. Begitu katanya," ujar Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon usai menghadiri open house Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Jimly Asshiddiqie di Jalan Margasatwa Raya, Pondok Labu Indah B4, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu 10 Agustus 2013.
Pasalnya, SBY sempat berpesan kepada Prabowo saat di open house tersebut, seolah mendukung pencapresan mantan Danjen Kopassus itu.
Menurut pengamat politik dari Universitas Lampung (Unila) Arizka Warganegara, pesan yang disampaikan SBY kepada Prabowo tidaklah serius. "Kalau saya nilai, ini hanyalah sekadar basa-basi politik saja," ujar Arizka kepada Sindonews, Senin (12/8/2013).
Sebab, kata dia, Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 masih sangat jauh. Menurutnya, dukungan rakyat terhadap Partai Gerindra serta partai politik (parpol) peserta pemilu lainnya masih belum dapat dipastikan.
Apalagi, lanjut dia, untuk bisa mengusulkan calon presiden (capres) harus memperoleh 20 persen kursi DPR RI. "Situasi politik sekarang masih dinamis, dan baru bisa dipastikan siapa berpasangan dengan siapa selepas pemilu legislatif, dan bisa saja ini bentuk atau bagian membentuk wacana publik yang disodorkan oleh Partai Gerindra lewat Fadli Zon," tuturnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan, kedatangan Prabowo di acara open house Presiden SBY, sudah direncanakan. Ditambahkannya, SBY menyambut hangat kehadiran Prabowo pada open house itu.
Diketahui, ada pesan yang disampaikan SBY kepada Prabowo saat bertemu di open house tersebut. Pesan itu mengenai pencapresan Prabowo di Pilpres 2014 mendatang.
"Presiden sambutannya hangat ya, Pak SBY mengatakan Prabowo confirm ya, confirm ya, maju terus ya. Begitu katanya," ujar Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon usai menghadiri open house Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Jimly Asshiddiqie di Jalan Margasatwa Raya, Pondok Labu Indah B4, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu 10 Agustus 2013.
(maf)