Kenaikan BBM hanya untuk kepentingan politik SBY

Senin, 10 Juni 2013 - 17:28 WIB
Kenaikan BBM hanya untuk...
Kenaikan BBM hanya untuk kepentingan politik SBY
A A A
Sindonews.com - Anggota petisi 28 Haris Rusly mengungkapkan, wacana pemberian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) untuk mengatasi rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), hanya menolong eksistensi politik SBY.

"Karena menyogok rakyat untuk tujuan mengumpulkan kemarahan rakyat akibat kenaikan harga BBM, serta rakyat kembali pilih Partai Demokrat di Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 mendatang," ucap Haris lewat rilisnya kepada Sindonews, Senin (10/9/2013).

Haris menjelaskan, menolong eksistensi ekonomi adalah pertama, semata untuk tujuan menstimulus daya beli masyarakat yang tertekan akibat kenaikan harga BBM. "Daya beli masyarakat yang tertekan akibat kenaikan harga BBM, akan menyebabkan ekonomi nasional stuck, menghambat pertumbuhan dan memicu krisis ekonomi yang lebih luas," katanya.

Lebih lanjut dia mengatakan, poin kedua adalah, dengan kenaikan harga BBM ini, menambah pundi-pundi kekayaan elite politik yang hidup dari mengambil fee ekspor minyak mentah dan impor minyak jadi. "Karena tak ada kemauan membangun industri nasional pengolahan minyak mentah," pungkasnya.

Karena itu, dia menilai Pemerintahan SBY tak pernah ikhlas menolong rakyat dengan kebijakan BLSM. Bila pemerintah SBY ikhlas, maka subsidi harus diberlakukan kembali dan bersifat permanen, seperti yang berlaku di negara-negara kesejahteraan, tak bersifat sementara.

"Tujuan BLSM dipastikan semata untuk menolong eksistensi politik dan ekonomi dari rezim SBY-Parlemen, agar tetap berkuasa dan merampok uang rakyat," ungkapnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9302 seconds (0.1#10.140)