Tifatul klaim PKS di daerah tetap kompak
A
A
A
Sindonews.com - Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatul Sembiring mengatakan, PKS tak ingin kasus yang menjerat mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) mennggangu kosentrasi partai.
"Kasus dugaan suap penambahan kuota impor daging sapi yang menjerat LHI adalah kasus pribadi, bukan partai," ujar Tifatul, di Ternate, Maluku Utara, Selasa (28/5/2013).
Menteri komunikasi dan informatika ini menambahkan, PKS tidak dalam keadaan bermasalah saat ini, meski badai dan gelombang tengah melanda elite PKS akhir-akhir ini. Nama baik PKS tercemar oleh Luthfi yang saat itu menjabat sebagai Presiden PKS, sehingga nama PKS terbawa-bawa dalam kasus itu.
Lebih lanjut Tifatul mengatakan, kader PKS di daerah dan juga di internal DPP pun tetap berjalan seperti biasa," katanya.
"PKS hingga saat ini tidak ada kubu-kubuan, bahkan pengurus dan kader tetap kompak, solid dan kosentrasi untuk memenangkan Pemilu 2014 mendatang.
"Kasus dugaan suap penambahan kuota impor daging sapi yang menjerat LHI adalah kasus pribadi, bukan partai," ujar Tifatul, di Ternate, Maluku Utara, Selasa (28/5/2013).
Menteri komunikasi dan informatika ini menambahkan, PKS tidak dalam keadaan bermasalah saat ini, meski badai dan gelombang tengah melanda elite PKS akhir-akhir ini. Nama baik PKS tercemar oleh Luthfi yang saat itu menjabat sebagai Presiden PKS, sehingga nama PKS terbawa-bawa dalam kasus itu.
Lebih lanjut Tifatul mengatakan, kader PKS di daerah dan juga di internal DPP pun tetap berjalan seperti biasa," katanya.
"PKS hingga saat ini tidak ada kubu-kubuan, bahkan pengurus dan kader tetap kompak, solid dan kosentrasi untuk memenangkan Pemilu 2014 mendatang.
(lal)