Polri siap terima kritikan terkait Densus 88

Rabu, 13 Maret 2013 - 17:13 WIB
Polri siap terima kritikan terkait Densus 88
Polri siap terima kritikan terkait Densus 88
A A A
Sindonews.com - Beredarnya video kekerasan Detasemen Khusus (Densus) 88 antiteror Mabes Polri kepada terduga teroris di Poso, Sulawesi Tengah, tak ayal mengundang kritikan dari berbagai pihak kepada Polri.

Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar, kritikan terkait tayangan video yang memperlihatkan kekerasan oleh petugas Densus 88 selalu diterima. Tujuannya, untuk perbaikan kinerja Polri.

"Saat Pak Din Syamsuddin bertemu Kapolri dengan MUI (Majelis Ulama Indonesia) dan Ormas Islam, memberikan evaluasi, kami sangat menerima. Polri berupaya transparan, kalau ada kekerasan dalam melaksanakan tugas," ungkap Boy Rafli dalam diskusi dengan tema 'Wacana Pembubaran Densus 88' di Kantor Komisi Hukum Nasional, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Rabu (13/3/2013).

Sementara itu, terkait adanya dugaan kesalahan wewenang. Boy mengaku, ada 18 personel polisi yang menjalani sidang etika.

"Ini bisa diakses mereka, ditawarkan perwakilan organisasi itu untuk lihat proses persidangannya. Kita melakukan pelatihan agar sesuai dengan Standar Operasi Prosedur (SOP).

Hal ini dilakukan, karena Boy menginginkan, agar menjadi masukan dan pedoman Polri saat bertugas di lapangan. Sehingga, terhindar dari anggapan selalu melakukan kekerasan dalam penegakan hukum.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7753 seconds (0.1#10.140)