Timwas Century kritik pidato SBY

Senin, 04 Maret 2013 - 12:39 WIB
Timwas Century kritik...
Timwas Century kritik pidato SBY
A A A
Sindonews.com - Pidato Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang meminta persoalan politik tidak diseret ke ranah hukum dan harus berdiri sendiri menuai kritikan.

Anggota Tim Pengawas Rekomendasi DPR tentang kasus Bank Century DPR Hendrawan Supratikno, berpendapat kedua elemen tersebut merupakan satu kesatuan dan tidak mungkin dipisahkan satu sama lain.

“Hukum tanpa politik itu lumpuh, politik tanpa hukum itu liar. Jadi keduanya harus sinergi menuju Indonesia yang kita cita-citakan,“ kata Hendrawan saat ditemui di depan rumah Anas Urbaningrum, Jalan Teluk Semangka, Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (4/3/2013).

Seperti diketahui, kedatangan politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini ke rumah Anas bagian dari tugasnya selaku anggota Timwas DPR soal kasus Century.

Dia datang bersama Timwas lainnya untuk bertemu mantan Ketua Umum Partai Demokrat tersebut terkait persoalan kasus dana talangan Bank Cemtury yang diduga melibatkan lingkaran penguasa di negeri ini.

Salah satu anggota tim kecil Yimwas Century Ahmad Yani mengatakan, saat ini Timwas hendak mengetahui kemana saja aliran dana yang mengalir dari dana talangan Bank Century yang merugikan negara sekira Rp6,7 triliun itu.

“Kedatangan Tim Kecil Century guna meminta penjelasan dari Anas terkait aliran dana yang diduga melibatkan penguasa. Yang kita butuhkan itu aliran dananya sampai kemana,“ kata Yani, Senin (4/3/2013).
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6962 seconds (0.1#10.140)