Twitter dibajak, pihak Angie lapor polisi
A
A
A
Sindonews.com - Angelina Sondakh, terpidana perkara penggiringan anggaran di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menduga jejaring sosial twitternya telah dibajak oleh orang yang tak bertanggung jawab. Pasalnya, selama dalam tahanan, Putri Indonesia 2001 ini tak pernah lagi mengaktifkan twitternya itu.
Teuku Nasrullah, selaku kuasa hukum Angie pun melapor ke pihak kepolisian terkait dugaan pembajakan twitter kliennya.
"Itu kan ngaco (isi twitter Angie), jahat bener orang itu sampai harus membajak twitter Angie, dan itu dibajak. Angie memang ada (twitter), dan dikelola keluarga dan anak-anaknya," jelas Nasrullah saat dihubungi Sindonews, Jumat (11/1/2013).
Nasrullah mengaku telah mendapatkan restu dari keluarga Angie untuk melaporkan pembajakan twitter itu kepada polisi. Dirinya meminta agar polisi mengusut dan menemukan siapa pelaku pembajak itu.
"Kita ini akan membuat laporan kepada pihak kepolisian dan kami sudah komunikasikan dengan keluarga bahwa ini akan ditindaklanjut ke kepolisian dan mereka mengizinkan," terangnya.
Sebelumnya, meski sudah lama tak digunakan lagi, tadi pagi tiba-tiba twitter Angie @SondakhAngelina berkicau dengan tulisan cukup menarik perhatian. Isi twitter itu menyerang Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
Dalam twitter itu menyebut Anas sebagai dalang dari kasus yang menimpanya. Dan sekira pukul 11.30 WIB, muncul kicauan lagi dengan tulisan "ini semua hanya permainan politik, dan yang berperan penting semua adalah pejabat penting partai, saya tetap sabar dan berdoa."
Teuku Nasrullah, selaku kuasa hukum Angie pun melapor ke pihak kepolisian terkait dugaan pembajakan twitter kliennya.
"Itu kan ngaco (isi twitter Angie), jahat bener orang itu sampai harus membajak twitter Angie, dan itu dibajak. Angie memang ada (twitter), dan dikelola keluarga dan anak-anaknya," jelas Nasrullah saat dihubungi Sindonews, Jumat (11/1/2013).
Nasrullah mengaku telah mendapatkan restu dari keluarga Angie untuk melaporkan pembajakan twitter itu kepada polisi. Dirinya meminta agar polisi mengusut dan menemukan siapa pelaku pembajak itu.
"Kita ini akan membuat laporan kepada pihak kepolisian dan kami sudah komunikasikan dengan keluarga bahwa ini akan ditindaklanjut ke kepolisian dan mereka mengizinkan," terangnya.
Sebelumnya, meski sudah lama tak digunakan lagi, tadi pagi tiba-tiba twitter Angie @SondakhAngelina berkicau dengan tulisan cukup menarik perhatian. Isi twitter itu menyerang Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
Dalam twitter itu menyebut Anas sebagai dalang dari kasus yang menimpanya. Dan sekira pukul 11.30 WIB, muncul kicauan lagi dengan tulisan "ini semua hanya permainan politik, dan yang berperan penting semua adalah pejabat penting partai, saya tetap sabar dan berdoa."
(lns)