SBY Pasca Ani Yudhoyono Wafat, Tulis Memoar dan Hindari Aktivitas Politik
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menghentikan aktivitas politik sampai 40 hari masa berkabung meninggalnya sang istri, Kristiani Herawati atau Ani Yudhoyono.
Adapun yang dilakukan SBY setelah 40 hari meninggalnya Ibu Ani, SBY akan memimpin rapat partainya.
"Pak SBY tentu akan berusaha kembali ke politik dan pertama akan memimpin rapat nanti untuk menentukan arah politik partai ke depan," ujar Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean kepada SINDOnews, Selasa (9/7/2019).
Selain itu, kata dia, saat ini Presiden keenam Republik Indonesia itu juga sedang menulis memoar tentang Ibu Ani Yudhoyono.
"Menyiapkan beberapa hal yang terkait dengan sejarah perjalan hidup Ibu Ani," katanya.
Maka itu, dia mengatakan, saat ini SBY masih belum melakukan aktivitas politik hingga 40 hari masa berkabung meninggalnya Ani Yudhoyono.
"Keseharian masih seperti biasa, tidak ada aktivitas politik kecuali aktivitas dengan keluarga dan sesekali aktivitas dengan beberapa pejabat partai, diskusi ringan di kediaman beliau," ujarnya.
Adapun yang dilakukan SBY setelah 40 hari meninggalnya Ibu Ani, SBY akan memimpin rapat partainya.
"Pak SBY tentu akan berusaha kembali ke politik dan pertama akan memimpin rapat nanti untuk menentukan arah politik partai ke depan," ujar Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean kepada SINDOnews, Selasa (9/7/2019).
Selain itu, kata dia, saat ini Presiden keenam Republik Indonesia itu juga sedang menulis memoar tentang Ibu Ani Yudhoyono.
"Menyiapkan beberapa hal yang terkait dengan sejarah perjalan hidup Ibu Ani," katanya.
Maka itu, dia mengatakan, saat ini SBY masih belum melakukan aktivitas politik hingga 40 hari masa berkabung meninggalnya Ani Yudhoyono.
"Keseharian masih seperti biasa, tidak ada aktivitas politik kecuali aktivitas dengan keluarga dan sesekali aktivitas dengan beberapa pejabat partai, diskusi ringan di kediaman beliau," ujarnya.
(dam)