Demokrasi Indonesia Sudah Mapan
A
A
A
JAKARTA - Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri Bahtiar memaparkan bahwa pelaksanaan Demokrasi di Indonesia telah Mapan. Kemapanan dan kematangan demokrasi ditandai dengan semakin meningkatnya Indeks Demokrasi Indonesia, salah satunya yang diukur melalui pelaksanaan Pemilu.
"Pemilu adalah salah satu parameter perkembangan dan pembangunan demokrasi Indonesia. Pemilu adalah proses ketatanegaraan yang konstitusional dalam negara demokrasi," kata Bahtiar di Jakarta, Rabu (26/06/2019).
Dilanjutkan Bahtiar, Pemilu adalah proses suksesi kepemimpinan nasional yang berlandaskan konstitusi sehingga ia meyakini bahwa para tokoh nasional memiliki jiwa kenegarawanan sejati yang dapat menempatkan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi/kelompok.
"Kita sangat yakin bahwa para pemimpin politik dan tokoh nasional Indonesia saat ini adalah para negarawan sejati yang selalu menempatkan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi, golongan dan kelompok. Oleh karena itu, kita optimis proses politik ketatanegaraan yang sedang berlangsung di Tahun 2019 ini termasuk proses MK, pelantikan MPR, DPR, DPRD serta pelantikan Presiden dan Wapres RI periode 2019-2024 akan kita lalui dengan damai dan lancar," terang Bahtiar.
Ditambahkan Bahtiar, semua proses politik tersebut harus dipastikan berjalan sesuai konstitusi untuk memastikan kesinambungan hidup Negara Indonesia yang kita cintai. Selain itu, harus juga memastikan keberlanjutan pembangunan, kesejahteraan, keadilan dan kebahagian bagi masyarakat seluruh Indonesia.
"Pemilu adalah salah satu parameter perkembangan dan pembangunan demokrasi Indonesia. Pemilu adalah proses ketatanegaraan yang konstitusional dalam negara demokrasi," kata Bahtiar di Jakarta, Rabu (26/06/2019).
Dilanjutkan Bahtiar, Pemilu adalah proses suksesi kepemimpinan nasional yang berlandaskan konstitusi sehingga ia meyakini bahwa para tokoh nasional memiliki jiwa kenegarawanan sejati yang dapat menempatkan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi/kelompok.
"Kita sangat yakin bahwa para pemimpin politik dan tokoh nasional Indonesia saat ini adalah para negarawan sejati yang selalu menempatkan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi, golongan dan kelompok. Oleh karena itu, kita optimis proses politik ketatanegaraan yang sedang berlangsung di Tahun 2019 ini termasuk proses MK, pelantikan MPR, DPR, DPRD serta pelantikan Presiden dan Wapres RI periode 2019-2024 akan kita lalui dengan damai dan lancar," terang Bahtiar.
Ditambahkan Bahtiar, semua proses politik tersebut harus dipastikan berjalan sesuai konstitusi untuk memastikan kesinambungan hidup Negara Indonesia yang kita cintai. Selain itu, harus juga memastikan keberlanjutan pembangunan, kesejahteraan, keadilan dan kebahagian bagi masyarakat seluruh Indonesia.
(atk)