KPU Diingatkan Tidak Memanipulasi Suara Rakyat

Senin, 06 Mei 2019 - 14:31 WIB
KPU Diingatkan Tidak...
KPU Diingatkan Tidak Memanipulasi Suara Rakyat
A A A
JAKARTA - Relawan Sekoci Prabowo-Sandi (PADI) mengingatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk tidak memanipulasi suara rakyat. Relawan Sekoci PADI meminta KPU bekerja secara jujur dan adil.

Ketua Harian DPP Relawan Sekoci PADI, Mayjend Tni (Purn) Rudjiono, mengatakan bahwa pihaknya telah merasakan kemenangan Prabowo-Sandi melalui quick count ataupun real count internalnya. "Oleh karena itu pada saat ini tugas kami adalah mengawal kemenangan itu, dan jangan sampai KPU memanipulasi suara rakyat," ujarnya, Senin (6/5/2019).

Dia melanjutkan, Relawan Sekoci PADI akan terus berjuang untuk mengawal suara rakyat jika KPU memanipulasi. "Kalau memang secara konstitusional masih juga diabaikan, maka semuanya kami serahkan kepada pemegang kekuatan tertinggi adalah rakyat," katanya.

Sebab, kata dia, Pemilu sudah berjalan dengan baik dan tingkat partisipasi masyarakat meningkat dibanding Pemilu 2014 lalu. "Jangan Pemilu yang sudah berjalan baik ini dirusak oleh kecurangan penyelenggara Pemilu," imbuhnya.

Relawan Sekoci PADI berpegang pada data mereka meyakini bahwa Prabowo-Sandi yang memenangkan Pilpres 2019. "Dengan data yang legal yang kami miliki, sudah terang benderang Prabowo Sandi adalah pemenangnya," tuturnya.

Sementara itu, Ketua Relawan Sekoci PADI Korcab Jakarta Barat, Hanafi, mengkritisi kecurangan Pemilu 2019 yang terjadi secara terstruktur, sistematis dan masif. "Dari laporan BPN dan tim di daerah kecurangan itu sangat ngeri sekali. Ada penggelembungan suara. Paslon nomor 02 dapat suara segini digeser diberikan ke 01, TPS dipindah, C1 dibawa lari. Bahkan ada yang dipalsukan," ujarnya.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1619 seconds (0.1#10.140)