TKN Jokowi-KH Ma’ruf Minta Masalah Andi Arief Tak Dipolitisasi

Selasa, 05 Maret 2019 - 11:40 WIB
TKN Jokowi-KH Ma’ruf...
TKN Jokowi-KH Ma’ruf Minta Masalah Andi Arief Tak Dipolitisasi
A A A
JAKARTA - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan nomor urut 01, Jokowi-KH Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding mengaku prihatin, atas tertangkapnya Wasekjen DPP Partai Demokrat, Andi Arief karena diduga membawa dan mengkonsumsi narkoba jenis sabu.

"Kasus ini menunjukkan kepada kita bahwa bahaya narkoba bisa mengancam artis, anak-anak, hingga politikus," ujar Karding kepada wartawan, Selasa (5/3/2019).

Karding berharap kasus narkoba yang menjerat Andi Arief tidak dipolitisasi sebagai bentuk serangan terhadap oposisi. Karding mengaku yakin polisi akan bekerja secara profesional berdasarkan bukti yang ada.

(Baca juga: Polisi Sebut Andi Arief Positif Narkoba dan sebagai Pengguna)

Baginya, narkoba adalah musuh bersama, dan polisi punya tugas untuk menyelamatkan bangsa ini dari kasus narkoba. Politikus PKB itu mengaku paham ditangkapnya Andi dalam kasus narkoba menjadi pukulan serius bagi Partai Demokrat maupun kubu Prabowo-Sandiaga.

"Tentu saja sedikit banyak akan mempengaruhi citra maupun elektabilitas partai Demokrat dan Prabowo Sandi. Kita tahu selama ini Andi Arief berperan sebagai influencer bagi Demokrat dan kelompok oposisi yang memojokkan kinerja pemerintah. Tapi ini bukan berarti pemerintah mesti disalahkan. Semoga mereka bisa menerima ini sebagai kenyataan dan bahan intsrospeksi diri," ujar dia.

(Baca juga: Konsumsi Narkoba di Hotel, Andi Arief Dicokok Polisi)

Yang jelas, Karding menegaskan, Pemerintahan Jokowi telah menunjukkan komitmen yang serius dalam upaya memerangi narkoba. Menurutnya, hal ini terlihat dari sikap tegas presiden yang menginstruksikan tembak di tempat kepada bandar narkoba yang melawan hukum.

"Di bawah pemerintahan Jokowi juga lah belasan narapidana narkoba kelas kakap dieksekusi mati," katanya.

Dalam kasus ini, Karding berharap Andi Arief bisa diberi kekuatan dalam menjalani proses hukum ini. "Betapa pun sebagai kolega politikus saya turut prihatin dengan apa yang menimpanya. Semoga ia diberi ketabahan," tandasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1259 seconds (0.1#10.140)