Heboh Fiksi Rocky Gerung
A
A
A
JAKARTA - Pengamat politik dan aktivis Rocky Gerung kemarin telah selesai dimintai klarifikasi oleh polisi tentang pernyataannya yang menyebut kitab suci adalah fiksi, Jumat 1 Februari 2019.
Dalam klarifikasi yang dimulai sekira pukul 15.50-20.40 WIB itu, Rocky diberondong 20 pertanyaan oleh penyidik.
"Ada 20 pertanyaan, intinya mencari klarifikasi tentang istilah fiksi dan berulang kaLi saya terangkan karena berulang kali pula ditanyakan apa makna fiksi," ujar Rocky di Polda Metro Jaya, Jakarta, kemarin.
(Baca juga: Rocky Gerung Sebut Pelapor Gagal Paham Istilah Fiksi dan Fiktif)
Pemeriksaan polisi terhadap alumnus Ilmu Filsafat di Universitas Indonesia (UI) itu cukup menyita perhatian publik dan membuat heboh bahkan menjadi trending topic di media sosial, seperti Twitter.
Berikut sejumlah respons warganet terkait polemik kitab suci fiksi yang dirangkum SINDOnews, Sabtu (2/2/2019).
Rachland Nashidik @RachlanNashidik
Pemeriksaan @rockygerung segera kelar. Tinggal membaca dan menandatangani BAP. Hari ini baru tahap klarifikasi. Terimakasih kepada Polri yang bertindak profesional. Dan anak-anak muda cerdas yang mendampingi Rocky sebagai pengacara. Kami yakin harusnya ini cukup, tak berlanjut.
(Baca juga: Rocky Gerung, Kitab Suci, dan Jack Boyd Lapian)
Garin Nugroho @garinfilm
Mempidana Rocky Gerung adalah kemunduran intelektual, penegakan hukum, kebangsaan, serta kenegarawan elite politik @rockygerung #kpu
Yunarto Wijaya @yunartowijaya
Yang kecewa dengan pemidanaan @basuki_btp karena ucapannya harusnya juga menolak pemidanaan @rockygerung karena ucapan "Kitab Suci adalah Fiksi"... Yang sekarang membela Rocky jg tinggal dilihat, dulu ikut mendukung pemidanaan ahok atau gak... Itu baru akal sehat..
Voter Education @RustamIbrahim
Bagi saya apapun pemikiran Rocky Gerung @rockygerung ok ok saja sebagai manifestasi kebebasan berpikir. Yang saya tidak suka adalah kesombongannya yang tidak menghargai pikiran orang lain, yang selalu dia rendahkan dengan kata: dungu.
Dipo Alam @dipoalam49
Untuk @rockygerung you are not alone,ketika mahasiwa diperiksa intel & dipenjara tahun 1978, Rendra ingatkan kami:"politik tdk boleh menjamah kemerdekaan iman &akal..daulat hukum akal sehat
Jack Separo Gendeng @sudjiwotedjo
Untung aku seniman.. kalau aku intelektual.. kemungkinan besar aku akan iri juga pada Rocky Gerung karena panggungku didudukinya.
Dalam klarifikasi yang dimulai sekira pukul 15.50-20.40 WIB itu, Rocky diberondong 20 pertanyaan oleh penyidik.
"Ada 20 pertanyaan, intinya mencari klarifikasi tentang istilah fiksi dan berulang kaLi saya terangkan karena berulang kali pula ditanyakan apa makna fiksi," ujar Rocky di Polda Metro Jaya, Jakarta, kemarin.
(Baca juga: Rocky Gerung Sebut Pelapor Gagal Paham Istilah Fiksi dan Fiktif)
Pemeriksaan polisi terhadap alumnus Ilmu Filsafat di Universitas Indonesia (UI) itu cukup menyita perhatian publik dan membuat heboh bahkan menjadi trending topic di media sosial, seperti Twitter.
Berikut sejumlah respons warganet terkait polemik kitab suci fiksi yang dirangkum SINDOnews, Sabtu (2/2/2019).
Rachland Nashidik @RachlanNashidik
Pemeriksaan @rockygerung segera kelar. Tinggal membaca dan menandatangani BAP. Hari ini baru tahap klarifikasi. Terimakasih kepada Polri yang bertindak profesional. Dan anak-anak muda cerdas yang mendampingi Rocky sebagai pengacara. Kami yakin harusnya ini cukup, tak berlanjut.
(Baca juga: Rocky Gerung, Kitab Suci, dan Jack Boyd Lapian)
Garin Nugroho @garinfilm
Mempidana Rocky Gerung adalah kemunduran intelektual, penegakan hukum, kebangsaan, serta kenegarawan elite politik @rockygerung #kpu
Yunarto Wijaya @yunartowijaya
Yang kecewa dengan pemidanaan @basuki_btp karena ucapannya harusnya juga menolak pemidanaan @rockygerung karena ucapan "Kitab Suci adalah Fiksi"... Yang sekarang membela Rocky jg tinggal dilihat, dulu ikut mendukung pemidanaan ahok atau gak... Itu baru akal sehat..
Voter Education @RustamIbrahim
Bagi saya apapun pemikiran Rocky Gerung @rockygerung ok ok saja sebagai manifestasi kebebasan berpikir. Yang saya tidak suka adalah kesombongannya yang tidak menghargai pikiran orang lain, yang selalu dia rendahkan dengan kata: dungu.
Dipo Alam @dipoalam49
Untuk @rockygerung you are not alone,ketika mahasiwa diperiksa intel & dipenjara tahun 1978, Rendra ingatkan kami:"politik tdk boleh menjamah kemerdekaan iman &akal..daulat hukum akal sehat
Jack Separo Gendeng @sudjiwotedjo
Untung aku seniman.. kalau aku intelektual.. kemungkinan besar aku akan iri juga pada Rocky Gerung karena panggungku didudukinya.
(maf)