Kostrad Juara Umum Lomba Tembak Piala KSAD 2018
A
A
A
DEPOK - Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Mulyono menutup kejuaraan menembak internal Angkatan Darat yang merebutkan Piala KSAD 2018 di Lapangan Tembak Divisi Infanteri I Kostrad Cilodong, Depok, Jawa Barat,Senin (13/8/2018).
Lomba yang dilaksanakan sejak 6 Agustus dengan peserta lomba berjumlah 190 official dan 472 atlet tersebut mempertandingkan beberapa kategori senapan dan pistol baik perorangan maupun beregu dengan hasil akhir Divisi Infanteri 1/Kostrad sebagai juara umum menggeser Kopassus juara tahun lalu dengan perolehan medali 8 emas, 2 perak, 5 perunggu disusul Kopassus dan Divisi Infanteri 2/Kostrad masing-masing diperingkat dua dan tiga.
"Pada lomba tahun ini, terdapat sepuluh rekor baru yang berhasil dipecahkan sejak 2016 sampai 2018 hampir setiap materi perlombaan. Dari sepuluh rekor tersebut tujuh di antaranya dipecahkan oleh para petembak-petembak baru binaan Komando Daerah Militer (Kodam)," katanya.
Prestasi yang diraih dalam lomba tembak piala KSAD tahun ini membuat Angkatan Darat semakin optimistis dalam menghadapi perlombaan tembak secara regional maupun internasional. “Ke depan Angkatan Darat dalam event-event nasional maupun internasional tidak akan pernah mati, melihat petembak-petembak kita sekarang ini, sehingga tradisi juara pada level internasional kita dapatkan terus” jelas Kasad.
Perlombaan yang dilakukan setiap tahun ini bertujuan untuk merupakan upaya regenerasi untuk menemukan talenta emas petembak-petembak baru yang dapat dipersiapkan sebagai atlet-atlet lomba tembak internasional di masa depan. "Yang lebih membanggakan lagi adalah dalam kegiatan ini banyak rekor-rekor yang dipecahkan oleh justru petembak-petembak baru binaan Kodam, ini artinya Kodam melakukan pembinaan dengan sungguh-sungguh,” ungkapnya.
Di tingkat Internasional, TNI Angkatan Darat selama ini selalu menjuarai lomba tembak antar negara seperti AARM (ASEAN Armies Rifle Meet), BISAM (Brunei International Shooting Skill at Arms Meet), maupun AASAM (Australian Army Skill at Arms Meeting).
Dalam watu dekat tim petembak Angkatan Darat akan mengikuti kompetisi AARM di Malaysia dan optimis akan meraih juara umum “Tahun ini Angkatan Darat akan mengikuti AARM di Malaysia dan tahun depan Indonesia akan menjadi tuan rumah, semaksimal mungkin kita menyiapkan petembak-petembak kita, harapannya Indonesia akan menang dan selalu menjadi yang terbaik,” tegas KSAD.
Lomba yang dilaksanakan sejak 6 Agustus dengan peserta lomba berjumlah 190 official dan 472 atlet tersebut mempertandingkan beberapa kategori senapan dan pistol baik perorangan maupun beregu dengan hasil akhir Divisi Infanteri 1/Kostrad sebagai juara umum menggeser Kopassus juara tahun lalu dengan perolehan medali 8 emas, 2 perak, 5 perunggu disusul Kopassus dan Divisi Infanteri 2/Kostrad masing-masing diperingkat dua dan tiga.
"Pada lomba tahun ini, terdapat sepuluh rekor baru yang berhasil dipecahkan sejak 2016 sampai 2018 hampir setiap materi perlombaan. Dari sepuluh rekor tersebut tujuh di antaranya dipecahkan oleh para petembak-petembak baru binaan Komando Daerah Militer (Kodam)," katanya.
Prestasi yang diraih dalam lomba tembak piala KSAD tahun ini membuat Angkatan Darat semakin optimistis dalam menghadapi perlombaan tembak secara regional maupun internasional. “Ke depan Angkatan Darat dalam event-event nasional maupun internasional tidak akan pernah mati, melihat petembak-petembak kita sekarang ini, sehingga tradisi juara pada level internasional kita dapatkan terus” jelas Kasad.
Perlombaan yang dilakukan setiap tahun ini bertujuan untuk merupakan upaya regenerasi untuk menemukan talenta emas petembak-petembak baru yang dapat dipersiapkan sebagai atlet-atlet lomba tembak internasional di masa depan. "Yang lebih membanggakan lagi adalah dalam kegiatan ini banyak rekor-rekor yang dipecahkan oleh justru petembak-petembak baru binaan Kodam, ini artinya Kodam melakukan pembinaan dengan sungguh-sungguh,” ungkapnya.
Di tingkat Internasional, TNI Angkatan Darat selama ini selalu menjuarai lomba tembak antar negara seperti AARM (ASEAN Armies Rifle Meet), BISAM (Brunei International Shooting Skill at Arms Meet), maupun AASAM (Australian Army Skill at Arms Meeting).
Dalam watu dekat tim petembak Angkatan Darat akan mengikuti kompetisi AARM di Malaysia dan optimis akan meraih juara umum “Tahun ini Angkatan Darat akan mengikuti AARM di Malaysia dan tahun depan Indonesia akan menjadi tuan rumah, semaksimal mungkin kita menyiapkan petembak-petembak kita, harapannya Indonesia akan menang dan selalu menjadi yang terbaik,” tegas KSAD.
(pur)