Golkar-PPP Sepakati Modal Politik Pilkada untuk Jokowi

Kamis, 28 Juni 2018 - 19:59 WIB
Golkar-PPP Sepakati Modal Politik Pilkada untuk Jokowi
Golkar-PPP Sepakati Modal Politik Pilkada untuk Jokowi
A A A
JAKARTA - Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyepakati modal politik dan elektabiltas yang diperoleh mereka dari Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018 untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019.

Hal itu disepakati dalam pertemuan antara Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mochammad Romahurmuziy dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

"Tadi sudah dibahas dan disepakati bahwa modal politik, dan modal elektabilitas dari hasil pilkada ini untuk Pak Presiden, terhadap partai koalisi pemerintah," kata Airlangga Hartarto usai pertemuan di Kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Kamis (28/6/2018).

Sehingga, lanjut dia, modal politik partai politik (parpol) pendukung Presiden Jokowi menjadi meningkat. "Tentu peningkatan modal politik ini perlu ditindaklanjuti dengan langkah-langkah yang konkret dan termasuk juga komunikasi yang intens antara ketua umum partai dengan Pak presiden ini tentu akan ditingkatkan," ujar Menteri Perindustrian ini.

Menurut dia, di antara ketua umum parpol pendukung Presiden Jokowi perlu menjalin semacam protokol atau pengertian terkait Pilpres 2019. "Sehingga kita tidak bisa nanti ke depan dipecah belah lagi dalam mendukung bapak presiden," katanya.

Oleh karena itu, kata dia, antara partainya dan PPP sepakat untuk semakin solid mendukung Presiden Jokowi pada pilpres mendatang.

"Nah mengenai pendamping beliau (Jokowi-red) nanti melalui mekanisme tertentu, sejauh mekanisme itu diketahui oleh ketua umum partai, nah itu mekanisme kita serahkan ke Bapak Presiden," ujarnya.

Airlangga mengatakan bahwa pertemuannya dengan Romahurmuziy tadi merupakan pertama kali usai Pilkada serentak 2019. "Ini menunjukkan Partai Golkar dan PPP itu mempunyai kesamaan pandang untuk langkah-langkah politik selanjutnya," katanya.
Di samping itu, dia mengatakan bahwa Partai Golkar dan PPP berterima kasih kepada masyarakat, KPU, Bawaslu, TNI dan Polri karena Pilkada serentak 2019 berlangsung aman.

"Bahwa demokrasi di Indonesia semakin dewasa," ujarnya.
Hal senada dikatakan Ketua Umum PPP Mochammad Romahurmuziy. "Tentu kita juga membangun kesepakatan bersama untuk bersama-sama segera melakukan penyiapan konsolidasi partai pengusung Pak Jokowi 2019 ini untuk agenda Pilpres yang dalam waktu dekat kurang dari 40 hari ke depan sudah akan dimulai pendaftaran pilpresnya," kata Romahurmuziy.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1646 seconds (0.1#10.140)