Lepas Ribuan Pemudik, PDIP Usung Semangat Gotong Royong dan Kekeluargaan

JAKARTA - Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto pagi ini melepas ratusan pemudik ke sejumlah daerah di Jawa dari Stasiun Kereta Api Pasar Senin, Jakarta Pusat. Kegiatan mudik bareng gratis ini dilakukan PDIP setiap tahun musim mudik lebaran Idul Fitri.

Hasto mengatakan, tradisi mudik bareng telah dilakukan partainya selama 15 tahun, tepatnya pada 2003. "PDI Perjuangan mengadakan mudik lebaran dengan semangat gotong royong, dengan semangat kekeluargaan, membantu masyarakat agar mereka dapat membangun tali silaturahmi dengan baik pada idul Fitri," kata Hasto di Setasiun Senin, Jakarta, Selasa (12/6/2018).

Menurut Hasto, untuk mudik lebaran tahun ini pihaknya memberangkatkan sebanyak 8 ribu lebih pemudik dengan menggunakan bus dan kereta api. Untuk kerete api diberangkatkan sebanyak 700 orang.

Dia mengatakan, penggunaan kereta api dilakukan PDIP dalam upaya mendukung pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dalam mengembangkan moda transportasi massal yang aman dan dengan harga yang terjangkau. "Oleh karena itu, secara konsisten, mudik dengan kereta api ini digunakan oleh PDI Perjuangan," ungkapnya.

Selain mudik dengan menggunakan kereta api, PDIP juga memberangkatkan ribuan pemudik menggunakan bus. Para pemudik yang menggunakan bus akan dilepas atau diberangkatkan Ketua DPP PDIP yang juga Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan kebudayaan, Puan Maharani.

Puan akan melepas ribuan pemudik dengan menggunakan bus dari Sekretariat DPP PDIP, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Sebanyak, 143 bus disiapkan partai berlambang banteng moncong putih itu dari halaman Kantor PDIP tersebut. Kegiatan ini juga dihadiri jajaran pengurus partai dan organisasi sayap partai serta alat kelengkapan partai.

"Badan penanggulangan bencana (baguna) memberikan pelayanan terbaik kepada pemudik," tandasnya.