MNC Group Dukung Penuh Pilkada 2018 dan Pemilu 2019

JAKARTA - Grup media terbesar se Asia Tenggara, MNC Group mendukung penuh suksesnya penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2018, serta pemilihan umum (pemilu) serentak 2019.

Dalam kunjungannya ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta siang tadi, jajaran redaksi MNC Group menyatakan kesiapannya membantu penyelenggara pemilu dalam menyosialisasikan dua tahapan pemilihan tersebut kepada masyarakat.

Direktur pemberitaan MNC Group Arya Sinulingga mengatakan penting bagi media untuk mengabarkan tentang tahapan, program dan jadwal pilkada maupun pemilu kepada masyarakat.

Terlebih dalam beberapa waktu terakhir terjadi sejumlah peristiwa kepemiluan yang penting diketahui masyarakat, salah satunya berkenaan dengan proses pendaftaran partai politik calon peserta pemilu 2019.

"Kemarin ada gugatan terhadap KPU dan kalah, disetujui Bawaslu dan tentu KPU mengubah putusannya. Hal-hal seperti ini kan media perlu tahu juga," ujar Arya usai bersama sejumlah pemimpin redaksi MNC Group menggelar pertemuan dengan KPU, Rabu (22/11/2017).

Arya mengatakan, MNC Group akan berkomitmen untuk menyukseskan penyelenggaraan dua kegiatan pemilihan tersebut. Terutama sosialisasi mencegah munculnya politik uang (money politics) dalam penyelenggaraan kedua event lima tahunan tersebut.

"Kita bersama KPU bertempur, berperang untuk sosialiasi melawan money politic, karena tanpa adanya itu pemilu kita akan lebih baik, berkualitas dan menghasilkan orang-orang terbaik bagi bangsa," kata Arya.

Ketua KPU Arief Budiman menyambut baik kesediaan MNC Group yang akan membantu KPU dalam menyukseskan penyelenggaraan pilkada 2018 maupun pemilu 2019.

Menurut dia banyak hal yang dapat dikerjasamakan antara dua instansi, baik dari segi sosialisasi maupun penyelenggaraan tahapan. "Paling penting adalah kerja sama untuk saling mendukung, menyukseskan pemilu," ujar Arief.

Arief mengakui, KPU tidak dapat bekerja sendiri dalam menyukseskan semua kegiatan, kehadiran media sangat penting dalam menyampaikan setiap keputusan dan tahapan yang akan, sedang dan telah berjalan.

Menurutnya, kehadiran media juga akan membuat proses tahapan pemilihan berjalan transparan dan diharapkan dengan itu bis meningkatkan kepercayaan masyarakat akan penyelenggaraannya. "Bagian akhirnya adalah partisipasi publik akan meningkat," tutur Arief.