Pintu Masuk Wilayah 'Hotel Setan' Diperketat

Senin, 28 Agustus 2017 - 11:35 WIB
Pintu Masuk Wilayah Hotel Setan Diperketat
Pintu Masuk Wilayah 'Hotel Setan' Diperketat
A A A
JAKARTA - Pemerintah Arab Saudi mulai minggu ini menutup jalan menuju lokasi Jumarat atau melempar jumrah. Hanya mobil bertanda khusus yang dikeluarkan pemerintahan setempat diperbolehkan masuk ke wilayah prosesi haji ini.

Berdasarkan pantauan SINDOnews, terowongan King Fahd Road Tunnel yang merupakan akses ke Jumarat atau "Hotel Setan" di depan Kantor Daerah Kerja (Daker) Mekkah ditutup polisi. Tampak lebih dari lima polisi berjaga lengkap dengan barikade.

Mereka secara seksama memeriksa tasreh atau izin dari kendaraan yang ingin masuk ke wilayah proses haji. Selain Jumarat, aturan ketat juga berlaku di pintu masuk Arafah, Muzdalifah,dan Mina (Armina).

"Kendaraan tanpa tasrih (izin) dilarang masuk. Tanpa pengecualian!" kata polisi yang berjaga, Minggu 27 Agustus 2017 sore.

Pengetatan tersebut bertujuan mencegah kepadatan kendaraan di wilayah Armina. Di Jumarat, kondisinya secara umum sudah siap digunakan jamaah.

Begitu juga di Arafah. Tenda sudah banyak terpasang bersama fasilitasnya. Kondisi yang sama juga terpantau di Muzdalifah dan Mina.

Terkait melempar jumrah, Pemerintah Saudi telah menerbitkan jadwal bagi tiap negara. Untuk Indonesia, jadwal terlarangnya adalah pada 10 Zulhijah pukul 06.00 - 10.30 waktu Arab Saudi (WAS). Lalu tanggal 11 Zulhijah pukul 14.00-18.30 WAS. Terakhir pada 12 Zulhijah terlarang pukul 10.30-14.00 WAS.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7775 seconds (0.1#10.140)