Ditertawakan, Pemecatan Romahurmuziy oleh Djan Faridz

JAKARTA - Keputusan Djan Faridz memecat Romahurmuziy (Romi) dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menjadi bahan tertawaan kader partai tersebut.

"Kita hanya tertawa dan menganggap ini lucu, ibaratnya orang yang punya rumah dan bersertifikat kok mau diusir oleh orang yang ngontrak atau indekos," ungkap Wakil Ketua Departemen Pemuda DPP PPP, Aji Tanjung kepada wartawan, Jumat (24/3/2017). (Baca Juga: PTUN Kabulkan Gugatan Djan Faridz, Kubu Romi Ajukan Banding)

Menurut dia, kader PPP bisa membedakan pengurus asli dan memiliki legalitas dengan pengurus PPP palsu alias ilegal. "Bagi kami, mau seribu kali dipecat tidak berefek," ujar Tanjung.

Dia menganggap keputusan Djan Faridz yang memecat Romi seperti pepatah anjing menggonggong kafilah tetap berlalu.

Dia mengimbau kader PPP di seluruh Indonesia untuk tetap solid dan berada di bawah koordinasi pengurus hasil Muktamar ke VIII Pondok Gede. "Jika ada yang ngaku-ngaku PPP, itu abal-abal," ungkapnya.

Tanjung mengatakan, PPP di bawah kepemimpinan Romi adalah PPP yang amar makruf nahi munkar.‎