Suami Inneke Koesherawati Diduga Suap Pejabat Bakamla Rp1,5 M

Kamis, 15 Desember 2016 - 13:26 WIB
Suami Inneke Koesherawati...
Suami Inneke Koesherawati Diduga Suap Pejabat Bakamla Rp1,5 M
A A A
JAKARTA - Suami dari artis Inneke Koesherawati, Fahmi Darmawansyah diduga sebagai pemberi suap Rp1,5 miliar ke Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Utama (Sestama) Badan Keamanan Laut (Bakamla‎)‎ Laksamana Pertama Eko Susilo Hadi. Eko Susilo Hadi bersama Fahmi Darmawansyah dan dua pihak lainnya diciduk tim gabungan penyelidik dan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi ‎(KPK) pada Rabu, 14 Desember 2016 siang.

Seorang sumber di internal KPK menuturkan, secara keseluruhan empat orang yang diamankan seusai serah terima uang suap dari Fahmi Darmawansyah dan Eko Susilo Hadi. Dua lainnya diduga bernama Stiven Hadi (swasta) dan Manajer Umum PT Gamlindo Nusa Dami Okta.

"Penyuapnya Eko Susilo Hadi itu suaminya Inneke Koesherawati. Ya Fahmi Darmawansyah. Sekarang sudah di gedung lama. Barang bukti sekitar Rp1,5 miliar dalam bentuk dolar," ujar ‎sumber tersebut kepada KORAN SINDO, Kamis (15/12/2016).

Sumber ini melanjutkan, proyek yang menjadi objek suap terkait proyek pengadaan beberapa item di Bakamla. Dua di antaranya pengadaan satelit dan drone. "Jadi untuk pengadaan drone di Bakamla," bebernya.‎

Berdasarkan hasil penelusuran KORAN SINDO, Eko Susilo Hadi masih menjabat sebagai Deputi Informasi, Hukum, dan Kerja Sama Bakamla. Sementara Fahmi Darmawansyah merupakan putra pemilik Gedung Menara Shaidah, Jalan MT Haryono, Jakarta Selatan. Menurutnya keterhubungan Fahmi dengan Dami Okta ada pada Gedung Menara Shahidah. PT Gamlindo Nusa merupakan pengelola gedung tersebut.

Selain itu, Fahmi juga merupakan pengusaha di bidang perhotelan. Fahmi disebut-sebut aktif berpartisipasi dalam beberapa pengadaan perangkat lunak di lingkungan Badan Intelijen Negara (BIN), dan Kementerian Pertahanan (Kemenhan).

Sumber juga tidak menampik sepak terjang Fahmi. "Bisa ditanyakan ke Ami (Fahmi) nya," tandasnya. (Baca: KPK Tangkap Pejabat Bakamla)

Sementara itu juru bicara KPK Febri Diansyah tidak membantah informasi tersebut. Namun dia mengaku akan mencari informasi lebih dulu apakah benar suami Inneke, Fahmi Darmawansyah merupakan pemberi suap ke Eko Susilo Hadi.

Dia juga mengakui uang yang diduga diterima Eko cukup signifikan terkait proyek pengadaan tahun 2016 sedang berjalan di Bakamla. "‎Kami akan menyampaikan lebih lanjut proyek apa dan siapa saja yang terlibat. Yang jelas kami memang menangkap empat orang Rabu siang, salah satunya dari Bakamla," ucap Febri.

Dia juga belum mengetahui bagaimana sepak terjang Fahmi Darmawansyah baik di Bakamla ataupun institusi lain. Dia hanya memastikan pendalaman terus dilakukan saat pemeriksaan Fahmi, Eko, dan dua pihak lainnya. "Nanti akan disampaikan saat pengumuman penetapan tersangka," katanya.‎
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6723 seconds (0.1#10.140)