Diisukan Berkewarganegaraan AS, Ini Respons Arcandra Tahar

Sabtu, 13 Agustus 2016 - 16:18 WIB
Diisukan Berkewarganegaraan...
Diisukan Berkewarganegaraan AS, Ini Respons Arcandra Tahar
A A A
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar diterpa isu miring terkait status kewarganegaraannya yang dikabarkan telah berpindah menjadi warga negara Amerika Serikat (AS). Arcandra yang merupakan menteri hasil perombakan (reshuffle) kabinet jilid II memang diketahui telah menetap dan tinggal di negeri Paman Sam selama 20 tahun belakangan.

Kabar beredar, Arcandra telah berpindah kewarganegaraan melalui proses naturalisasi dan telah mengucap sumpah setia (Oat of allegiance) di negara tersebut. Siang ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun memanggil Arcandra ke Istana.

Tak jelas tujuan Presiden Jokowi memanggil Menteri ESDM pengganti Sudirman Said tersebut. Namun, saat dikonfirmasi seusai pertemuan, Arcandra mengaku hanya bersilaturahmi dengan mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Menurutnya, tak ada pembicaraan se‎rius antara dirinya dengan Jokowi siang ini. "Oh (ketemu Presiden Jokowi) silaturahmi aja," katanya di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Sabtu (13/8/2016).

Saat ditanya soal status kewarganegaraannya, pria berdarah Minang ini justru meminta awak media menilai dirinya dari raut wajah. Dia menegaskan bahwa dirinya adalah asli dari Padang, Sumatera Barat. "Muka saya apa? Orang Padang kok," tandasnya.

‎Sementara itu sebelumnya, orang dekat Arcandra Tahar, Wakil Deputi I Kantor Staf Kepresidenan Yuni Rusdinar ‎tidak menampik namun juga tidak membenarkan kabar tersebut. Menurutnya, dalam waktu dekat Arcandra kemungkinan akan memberikan penjelasan mengenai hal tersebut.

"‎Oh mohon maaf, saya belum ketemu bapak (Arcandra Tahar). Saya lagi keluar kota. Nanti mungkin ada penjelasannya lah (soal status kewarganegaraan Arcandra)," katanya kepada Sindonews di Jakarta, Sabtu (13/8/2016).

Saat ditanya kabar yang menyebutkan bahwa Presiden Jokowi telah memanggil Arcandra ikhwal hal tersebut, lagi-lagi Yuni memilih untuk tidak bersuara. Dirinya meminta untuk menunggu penjelasan langsung dari yang bersangkutan.

"‎Nanti ditanya aja. Nanti ada waktunya ketika penjelasan diberikan. Tapi saya enggak tau soal pertanyaan ini. Sementara ini nanti dulu‎," tandasnya.
(kri)
Berita Terkait
JK soal Kabinet Merah...
JK soal Kabinet Merah Putih: Nanti 6 Bulan Baru Kita Bisa Menilai
Reshuffle Kabinet, Presiden...
Reshuffle Kabinet, Presiden Lantik 2 Menteri 1 Kepala Lembaga
Jokowi Lantik Dua Menteri...
Jokowi Lantik Dua Menteri dan Tiga Wakil Menteri Kabinet Indonesia Maju
JK Sentil Wacana Kabinet...
JK Sentil Wacana Kabinet Prabowo Diisi 40 Menteri: Artinya Bukan Kabinet Kerja tapi Politis
Presiden Jokowi Lantik...
Presiden Jokowi Lantik 4 Pejabat Negara
Penilaian 6 Menteri...
Penilaian 6 Menteri Baru di Mata Jokowi
Berita Terkini
Peringatan Hari Raya...
Peringatan Hari Raya Waisak 2025 Dipusatkan di Candi Borobudur, Terbangkan 2.569 Lampion
11 menit yang lalu
32 Pati TNI Naik Pangkat,...
32 Pati TNI Naik Pangkat, Kristomei Sianturi Sandang Bintang Dua
1 jam yang lalu
Kesaksian Satpam DPP...
Kesaksian Satpam DPP PDIP: Didatangi Orang Tak Dikenal, Berujung Ketemu Harun Masiku
1 jam yang lalu
Tanggapi RUU Pemilu,...
Tanggapi RUU Pemilu, Megawati: Niatkan Buat Negara, Bukan Beli Kekuasaan
1 jam yang lalu
Cegah Perceraian, Kemenag...
Cegah Perceraian, Kemenag Latih Penghulu dan Penyuluh Jadi Fasilitator Literasi Keuangan
2 jam yang lalu
Cerita Staf Hasto Merasa...
Cerita Staf Hasto Merasa Ditipu Penyidik KPK Berujung Penyitaan HP
2 jam yang lalu
Infografis
Presiden AS Donald Trump...
Presiden AS Donald Trump Kecam Serangan India ke Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved