Sambut Hari Perempuan Sedunia, Tiga LSM Datangi Bareskrim Polri
A
A
A
JAKARTA - Bertepatan dengan peringatan Hari Perempuan Internasional, Jaringan Penghapusan Kekerasan terhadap Perempuan (Jaker PKTP), LBH APIK, dan Jala PRT mendatangi Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri.
Kedatangannya tersebut, untuk menyerahkan 20 ribu lebih tanda tangan yang berisikan dukungan untuk memenjarakan dan memberhentikan anggota DPR Masinton Pasaribu dan Fanny Safriansyah alias Ivan Haz.
“Kasus kasus kekerasan terhadap perempuan tidak bisa diselesaikan dengan cara berdamai karena bukan kasus delik aduan. Setiap tindak pidana harus dipertanggungjawabkan dihadapan hukum dan menjadi pelajaran baik bagi anggota dewan dan siapapun,” tegas Koordinator Jala PRT, Lita Anggraini di Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (8/3/2016).
Diketahui, Masinton Pasaribu pada tanggal 28 Januari 2016 melakukan tindak kekerasan atas pemukulan terhadap staf ahli DPR RI Dita Aditia Ismawarti, sementara Ivan Haz telah melakukan penganiayaan terhadap pekerja rumah tangga (PRT).
Kedatangannya tersebut, untuk menyerahkan 20 ribu lebih tanda tangan yang berisikan dukungan untuk memenjarakan dan memberhentikan anggota DPR Masinton Pasaribu dan Fanny Safriansyah alias Ivan Haz.
“Kasus kasus kekerasan terhadap perempuan tidak bisa diselesaikan dengan cara berdamai karena bukan kasus delik aduan. Setiap tindak pidana harus dipertanggungjawabkan dihadapan hukum dan menjadi pelajaran baik bagi anggota dewan dan siapapun,” tegas Koordinator Jala PRT, Lita Anggraini di Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (8/3/2016).
Diketahui, Masinton Pasaribu pada tanggal 28 Januari 2016 melakukan tindak kekerasan atas pemukulan terhadap staf ahli DPR RI Dita Aditia Ismawarti, sementara Ivan Haz telah melakukan penganiayaan terhadap pekerja rumah tangga (PRT).
(maf)