Pendapat JK Tentang Rekaman Kasus Setya Novanto

Kamis, 03 Desember 2015 - 11:55 WIB
Pendapat JK Tentang Rekaman Kasus Setya Novanto
Pendapat JK Tentang Rekaman Kasus Setya Novanto
A A A
JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mempunyai penilaian tersendiri menyikapi pemutaran rekaman percakapan dugaan pelanggaran kode etik Ketua DPR Setya Novanto oleh Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD), Rabu 2 Desember 2015.

Pria yang biasa disapa JK ini menilai rekaman kasus dugaan pencatutan nama Presiden dan dirinya terkait perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia sebagai bukti upaya pejabat untuk merampas kekayaan negara. (Baca juga: Setya Novanto Sebut Jokowi Keras Kepala)

JK mengungkapkan negara seharusnya mencegah dan menghentikan perbuatan yang merugikan negara.

"Semalam kita dipertontonkan secara terbuka di Kompleks DPR juga, suatu upaya kelompok pejabat, pengusaha ingin rugikan negara sangat besar. Kita lihat apa yang terjadi di negeri kita," ujar JK saat membuka Konferensi Nasional Pemberantasan Korupsi (KNKP) 2015 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/12/2015).

"Tragis juga bangsa ini. Malam kita terbuka dengarkan upaya korupsi, pagi ini kita coba bicara bagaimana menghentikan," sambung JK.

Menyikapi isi rekaman itu, JK menandaskan pemerintah akan melakukan evaluasi dan perbaikan sistem yang dapat mencegah upaya korupsi.

"Seperti yang saya katakan, tidak ada lembaga yang bebas korupsi. Eksekutif, legislatif, yudikatif itu semua sistem. Tindakan tegas juga tidak mempan. Karena itu kita harus perbaiki sistem. Karena semua berawal dari penyalahgunaan wewenang," tandas JK.


PILIHAN:


Dua Anggotanya Tersangka, Ketua DPRD Banten Siap Diperiksa KPK
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6380 seconds (0.1#10.140)