Buntut Rio Capella Tersangka, KPK Perlu Panggil Jaksa Agung
A
A
A
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dinilai perlu memeriksa Jaksa Agung HM Prasetyo dalam kasus yang melibatkan mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasdem Patrice Rio Capella.
Pendapat itu disampaikan Ketua Setara Institute Hendardi dan pengamat politik dari Sinergi Masyarakat untuk Indonesia Said Salahudin.
Ketua Setara Institute Hendardi mengatakan KPK harus terus mengembangkan penyelidikan ke aktor-aktor lain yang memiliki potensi terlibat dalam kasus yang menyeret Rio Capella ini.
"Jaksa Agung, yang berasal dari Nasdem dan sasaran akhir dari gratifikasi dalam kasus ini, jika memang ada petunjuk kuat, layaknya juga dimintai keterangan," kata Hendardi kepada Sindonews, Sabtu (17/10/2015).
Lebih lanjut Hendardi mengatakan, apa yang dialami oleh Rio Capella dan berkesesuaian dengan dukungan Nasdem untuk memperlemah KPK melalui revisi Undang-undang (UU) Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK. Demikian juga partai-partai lain yang gemar mengupayakan pelemahan KPK.
"Presiden Jokowi harus hati-hati dengan partai-partai, termasuk partai pendukung, yang bisa menjadi berlindung di balik presiden dan alasan kepentingan nasional, tetapi sesungguhnya hanya mengutamakan kepentingan pribadi," kata Hendardi.
Pilihan:
Rio Capella Tersangka karena Jaksa Agungnya Kader Nasdem?
Pendapat itu disampaikan Ketua Setara Institute Hendardi dan pengamat politik dari Sinergi Masyarakat untuk Indonesia Said Salahudin.
Ketua Setara Institute Hendardi mengatakan KPK harus terus mengembangkan penyelidikan ke aktor-aktor lain yang memiliki potensi terlibat dalam kasus yang menyeret Rio Capella ini.
"Jaksa Agung, yang berasal dari Nasdem dan sasaran akhir dari gratifikasi dalam kasus ini, jika memang ada petunjuk kuat, layaknya juga dimintai keterangan," kata Hendardi kepada Sindonews, Sabtu (17/10/2015).
Lebih lanjut Hendardi mengatakan, apa yang dialami oleh Rio Capella dan berkesesuaian dengan dukungan Nasdem untuk memperlemah KPK melalui revisi Undang-undang (UU) Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK. Demikian juga partai-partai lain yang gemar mengupayakan pelemahan KPK.
"Presiden Jokowi harus hati-hati dengan partai-partai, termasuk partai pendukung, yang bisa menjadi berlindung di balik presiden dan alasan kepentingan nasional, tetapi sesungguhnya hanya mengutamakan kepentingan pribadi," kata Hendardi.
Pilihan:
Rio Capella Tersangka karena Jaksa Agungnya Kader Nasdem?
(maf)