5 Jenderal TNI Berkarier Cemerlang Kelahiran Tapanuli Utara, dari Feisal Tanjung hingga Luhut Panjaitan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Terdapat sejumlah Jenderal TNI berkarier cemerlang yang berasal dari Tapanuli Utara , Sumatera Utara. Salah satunya adalah Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan yang kini masih aktif bertugas.
Pada perkembangannya, muncul banyak prajurit-prajurit terbaik TNI yang berasal dari daerah-daerah berbeda, termasuk Tapanuli Utara di Sumatera Utara. Tak jarang juga beberapa di antaranya berhasil menembus jabatan strategis dan pangkat tinggi.
Baca juga : 6 Panglima TNI Kelahiran Jawa Timur, Nomor Terakhir Baru Dilantik
Selain membanggakan keluarganya, pencapaian tersebut secara tidak langsung juga turut mengharumkan nama daerah asalnya.
Berikut lima Jenderal TNI berkarier cemerlang kelahiran Tapanuli Utara, Sumatera Utara.
1. Jenderal TNI (Purn) Feisal Tanjung
Jenderal TNI (Purn) Feisal Tanjung merupakan salah seorang tokoh militer Indonesia. Dia lahir di Tarutung, Tapanuli Utara, Sumatera Utara pada 17 Juni 1939.
Mengutip dari laman Perpusnas, sepanjang kariernya Feisal Tanjung telah banyak menduduki jabatan penting, termasuk di antaranya adalah Panglima Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) periode 1993-1998.
Selain itu, dia juga pernah menempati posisi lain seperti Pangdam VI/Tanjungpura (1985-1988), Komandan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (1988-1992), hingga Kasum ABRI (1992-1993).
Sementara itu, di sektor pemerintahan Jenderal TNI (Purn) Feisal Tanjung juga pernah menjabat Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan periode Kabinet Pembangunan VII serta Menko Bidang Politik dan Keamanan periode Kabinet Reformasi Pembangunan (1998-1999).
2. Letnan Jenderal TNI (Purn) Sintong Panjaitan
Letjen TNI (Purn) Sintong Hamonangan Panjaitan atau biasa dikenal Sintong Panjaitan lahir di Tarutung, Tapanuli Utara, Sumatera Utara pada 4 September 1940. Dia tercatat sebagai lulusan Akademi Militer Nasional tahun 1963.
Dalam sepak terjangnya di kemiliteran Indonesia, Sintong Panjaitan cukup banyak menduduki jabatan strategis. Sebut saja seperti Danjen Kopassus, Komandan Pussenif, Pangdam IX/Udayana, hingga Koorsahli Panglima ABRI.
Selain itu, Sintong Panjaitan juga pernah menempati posisi seperti Sekretaris Pengendalian Operasional Pembangunan (Sesdalopbang), hingga Penasihat Presiden Bidang Hankam.
Baca juga : Deretan Jenderal TNI yang Menjadi Pahlawan Nasional
3. Jenderal TNI (Purn) Maraden Panggabean
Berikutnya ada Jenderal TNI (Purn) Maraden Saur Halomoan Panggabean. Dikenal sebagai salah seorang tokoh militer Indonesia, sejumlah jabatan penting pernah disematnya kala aktif bertugas.
Mengutip laman Perpusnas, Maraden Panggabean lahir di Tarutung, Sumatera Utara pada 29 Juni 1922. Dia mengawali karier militernya saat Jepang datang ke Indonesia dengan bergabung ke sekolah militer.
Seiring waktu, namanya semakin dikenal dan berhasil menempati jabatan-jabatan strategis. Di antaranya adalah Panglima Angkatan Darat (1967-1969), Panglima Komkamtib (1969-1971), hingga Panglima ABRI (1973-1978).
Selain militer, Maraden Panggabean juga pernah menduduki jabatan di pemerintahan seperti Menteri Pertahanan dan Keamanan Indonesia, Menko Bidang Politik dan Keamanan periode Kabinet Pembangunan III, hingga Ketua Dewan Pertimbangan Agung (1983-1993).
4. Mayor Jenderal TNI (Purn) Laupase Malau
Mayor Jenderal TNI (Purn) Laupase Malau lahir di Samosir, Sumatera Utara pada 6 Februari 1924. Dalam riwayatnya, dia pernah menjadi Direktur Lembaga Manajemen Departemen Pertahanan dan Keamanan periode 1974-1977.
Selain itu, Laupase Malau juga pernah menduduki jabatan lain seperti Wakil Kepala Lembaga Pengkajian Strategi Angkatan Darat (1970), Komandan Korps Staf Departemen Pertahanan dan Keamanan (1967-1970), Wakil Direktur Operasi Staf Angkatan Bersenjata (1964-1966), dan masih banyak lainnya.
5. Jenderal TNI (HOR) (Purn) Luhut Binsar Panjaitan
Berikutnya ada Jenderal TNI (HOR) (Purn) Luhut Binsar Panjaitan. Lahir di Toba Samosir, Sumatera Utara pada 28 September 1947, saat ini LBP menduduki jabatan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia.
Dalam riwayatnya, Luhut Binsar Panjaitan merupakan lulusan terbaik Akademi Militer 1970. Tercatat, cukup banyak jabatan-jabatan penting yang pernah disematnya, baik di sektor militer maupun pemerintahan.
Sebagai contoh, sebut saja seperti Asops Kopassus (1989), Komandan Grup 3 Sandhi Yudha Kopassus (1990), Komandan Pusdikpassus (1993), Komandan Pussenif TNI-AD (1996-1997), hingga Kodiklat TNI-AD (1997-1998).
Sementara itu, di sektor pemerintahan Luhut juga pernah menjabat Menteri Perindustrian dan Perdagangan RI (2000-2001), Kepala Staf Kepresidenan RI (2014-2015), Menkopolhukam (2015-2016), hingga Menko Marves yang saat ini dijabatnya.
Pada perkembangannya, muncul banyak prajurit-prajurit terbaik TNI yang berasal dari daerah-daerah berbeda, termasuk Tapanuli Utara di Sumatera Utara. Tak jarang juga beberapa di antaranya berhasil menembus jabatan strategis dan pangkat tinggi.
Baca juga : 6 Panglima TNI Kelahiran Jawa Timur, Nomor Terakhir Baru Dilantik
Selain membanggakan keluarganya, pencapaian tersebut secara tidak langsung juga turut mengharumkan nama daerah asalnya.
Berikut lima Jenderal TNI berkarier cemerlang kelahiran Tapanuli Utara, Sumatera Utara.
1. Jenderal TNI (Purn) Feisal Tanjung
Jenderal TNI (Purn) Feisal Tanjung merupakan salah seorang tokoh militer Indonesia. Dia lahir di Tarutung, Tapanuli Utara, Sumatera Utara pada 17 Juni 1939.
Mengutip dari laman Perpusnas, sepanjang kariernya Feisal Tanjung telah banyak menduduki jabatan penting, termasuk di antaranya adalah Panglima Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) periode 1993-1998.
Selain itu, dia juga pernah menempati posisi lain seperti Pangdam VI/Tanjungpura (1985-1988), Komandan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (1988-1992), hingga Kasum ABRI (1992-1993).
Sementara itu, di sektor pemerintahan Jenderal TNI (Purn) Feisal Tanjung juga pernah menjabat Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan periode Kabinet Pembangunan VII serta Menko Bidang Politik dan Keamanan periode Kabinet Reformasi Pembangunan (1998-1999).
2. Letnan Jenderal TNI (Purn) Sintong Panjaitan
Letjen TNI (Purn) Sintong Hamonangan Panjaitan atau biasa dikenal Sintong Panjaitan lahir di Tarutung, Tapanuli Utara, Sumatera Utara pada 4 September 1940. Dia tercatat sebagai lulusan Akademi Militer Nasional tahun 1963.
Dalam sepak terjangnya di kemiliteran Indonesia, Sintong Panjaitan cukup banyak menduduki jabatan strategis. Sebut saja seperti Danjen Kopassus, Komandan Pussenif, Pangdam IX/Udayana, hingga Koorsahli Panglima ABRI.
Selain itu, Sintong Panjaitan juga pernah menempati posisi seperti Sekretaris Pengendalian Operasional Pembangunan (Sesdalopbang), hingga Penasihat Presiden Bidang Hankam.
Baca juga : Deretan Jenderal TNI yang Menjadi Pahlawan Nasional
3. Jenderal TNI (Purn) Maraden Panggabean
Berikutnya ada Jenderal TNI (Purn) Maraden Saur Halomoan Panggabean. Dikenal sebagai salah seorang tokoh militer Indonesia, sejumlah jabatan penting pernah disematnya kala aktif bertugas.
Mengutip laman Perpusnas, Maraden Panggabean lahir di Tarutung, Sumatera Utara pada 29 Juni 1922. Dia mengawali karier militernya saat Jepang datang ke Indonesia dengan bergabung ke sekolah militer.
Seiring waktu, namanya semakin dikenal dan berhasil menempati jabatan-jabatan strategis. Di antaranya adalah Panglima Angkatan Darat (1967-1969), Panglima Komkamtib (1969-1971), hingga Panglima ABRI (1973-1978).
Selain militer, Maraden Panggabean juga pernah menduduki jabatan di pemerintahan seperti Menteri Pertahanan dan Keamanan Indonesia, Menko Bidang Politik dan Keamanan periode Kabinet Pembangunan III, hingga Ketua Dewan Pertimbangan Agung (1983-1993).
4. Mayor Jenderal TNI (Purn) Laupase Malau
Mayor Jenderal TNI (Purn) Laupase Malau lahir di Samosir, Sumatera Utara pada 6 Februari 1924. Dalam riwayatnya, dia pernah menjadi Direktur Lembaga Manajemen Departemen Pertahanan dan Keamanan periode 1974-1977.
Selain itu, Laupase Malau juga pernah menduduki jabatan lain seperti Wakil Kepala Lembaga Pengkajian Strategi Angkatan Darat (1970), Komandan Korps Staf Departemen Pertahanan dan Keamanan (1967-1970), Wakil Direktur Operasi Staf Angkatan Bersenjata (1964-1966), dan masih banyak lainnya.
5. Jenderal TNI (HOR) (Purn) Luhut Binsar Panjaitan
Berikutnya ada Jenderal TNI (HOR) (Purn) Luhut Binsar Panjaitan. Lahir di Toba Samosir, Sumatera Utara pada 28 September 1947, saat ini LBP menduduki jabatan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia.
Dalam riwayatnya, Luhut Binsar Panjaitan merupakan lulusan terbaik Akademi Militer 1970. Tercatat, cukup banyak jabatan-jabatan penting yang pernah disematnya, baik di sektor militer maupun pemerintahan.
Sebagai contoh, sebut saja seperti Asops Kopassus (1989), Komandan Grup 3 Sandhi Yudha Kopassus (1990), Komandan Pusdikpassus (1993), Komandan Pussenif TNI-AD (1996-1997), hingga Kodiklat TNI-AD (1997-1998).
Sementara itu, di sektor pemerintahan Luhut juga pernah menjabat Menteri Perindustrian dan Perdagangan RI (2000-2001), Kepala Staf Kepresidenan RI (2014-2015), Menkopolhukam (2015-2016), hingga Menko Marves yang saat ini dijabatnya.
(bim)