Mayor Jenderal Muda Pascamutasi Awal April 2024, Nomor 4 Lulusan Terbaik Empat Pendidikan Militer Berbeda
loading...
A
A
A
JAKARTA - Terdapat sejumlah Mayor Jenderal muda pasca mutasi TNI pada awal April 2024. Salah satu di antaranya merupakan lulusan terbaik empat pendidikan militer berbeda.
Panglima Jenderal TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan dua kali mutasi di awal Apri 2024. Pertama, kebijakan mutasi ditetapkan pada 1 April 2024 yang didasarkan Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/382/IV/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Total ada 215 perwira tinggi yang dimutasi.
Kedua, mutasi TNI kembali dilakukan pada 5 April 2025 berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/401/IV/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Mutasi menyasar 42 jabatan Perwira Tinggi TNI dari tiga matra.
Dari dua kali mutasi yang dilakukan Panglima TNI, terdapat Mayor Jenderal muda yang pindah jabatan. Siapa saja mereka?
FOTO/DOK. Pusat Pendidikan Kavaleri
Mayor Jenderal muda pascamutasi awal April 2024 yang pertama adalah Mayjen TNI Gunung Iskandar. Lulusan Akademi Militer (Akmil) 1989 yang mahir di bidang Kavaleri ini dimutasi sebagai Staf Khusus Panglima TNI pada 5 April 2024.
Dalam riwayatnya, Gunung Iskandar penduduki sejumlah jabatan mentereng di militer. Tentara kelahiran Batang, 1 Januari 1967 itu sebelumnya menjabat sebagai Komandan Kodim 0506/Tangerang, Aspers Kasdam IX/Udayana, Waaspers Panglima TNI, Danpussenkav Kodiklatad, dan Pa Sahli Tk III KSAD Bidang Hubint.
FOTO/IST
Selanjutnya ada nama Mayjen TNI Muhammad Zulkifli dalam daftar Mayor Jenderal muda pascamutasi April 2024. Lulusan Akmil 1991 yang berasal dari kecabangan Kavaleri ini dimutasi menjadi Staf Khusus KSAD pada 1 April 2024.
Muhammad Zulkifli juga pernah mengemban sejumlah jabatan strategis di militer. Antara lain, Dandim 0912/Kutai Barat, Danrem 084/Bhaskara Jaya, Danrem 042/Garuda Putih, Widyaiswara Bidang Nik Akmil, dan Pa Sahli Tingkat III KSAD Bidang Jahpers.
FOTO/DOK.KEMHAN
Mayjen TNI Piek Budyakto masuk dalam deretan Mayor Jenderal muda pascamutasi awal April 2024. Lulusan Akmil 1991 dari kecabangan Infateri (Kostrad) ini dimutasi menjadi Dirjen Potensi Pertahanan Kementeri Pertahanan (Kemhan).
Panglima Jenderal TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan dua kali mutasi di awal Apri 2024. Pertama, kebijakan mutasi ditetapkan pada 1 April 2024 yang didasarkan Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/382/IV/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Total ada 215 perwira tinggi yang dimutasi.
Kedua, mutasi TNI kembali dilakukan pada 5 April 2025 berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/401/IV/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Mutasi menyasar 42 jabatan Perwira Tinggi TNI dari tiga matra.
Dari dua kali mutasi yang dilakukan Panglima TNI, terdapat Mayor Jenderal muda yang pindah jabatan. Siapa saja mereka?
Deretan Mayor Jenderal muda pascamutasi awal April 2024:
1. Mayor Jenderal TNI Gunung Iskandar
FOTO/DOK. Pusat Pendidikan Kavaleri
Mayor Jenderal muda pascamutasi awal April 2024 yang pertama adalah Mayjen TNI Gunung Iskandar. Lulusan Akademi Militer (Akmil) 1989 yang mahir di bidang Kavaleri ini dimutasi sebagai Staf Khusus Panglima TNI pada 5 April 2024.
Dalam riwayatnya, Gunung Iskandar penduduki sejumlah jabatan mentereng di militer. Tentara kelahiran Batang, 1 Januari 1967 itu sebelumnya menjabat sebagai Komandan Kodim 0506/Tangerang, Aspers Kasdam IX/Udayana, Waaspers Panglima TNI, Danpussenkav Kodiklatad, dan Pa Sahli Tk III KSAD Bidang Hubint.
2. Mayor Jenderal TNI Muhammad Zulkifli, SIP, MM
FOTO/IST
Selanjutnya ada nama Mayjen TNI Muhammad Zulkifli dalam daftar Mayor Jenderal muda pascamutasi April 2024. Lulusan Akmil 1991 yang berasal dari kecabangan Kavaleri ini dimutasi menjadi Staf Khusus KSAD pada 1 April 2024.
Muhammad Zulkifli juga pernah mengemban sejumlah jabatan strategis di militer. Antara lain, Dandim 0912/Kutai Barat, Danrem 084/Bhaskara Jaya, Danrem 042/Garuda Putih, Widyaiswara Bidang Nik Akmil, dan Pa Sahli Tingkat III KSAD Bidang Jahpers.
3. Mayor Jenderal TNI Piek Budyakto, SH, MH
FOTO/DOK.KEMHAN
Mayjen TNI Piek Budyakto masuk dalam deretan Mayor Jenderal muda pascamutasi awal April 2024. Lulusan Akmil 1991 dari kecabangan Infateri (Kostrad) ini dimutasi menjadi Dirjen Potensi Pertahanan Kementeri Pertahanan (Kemhan).