Wapres Minta Penanganan Perubahan Iklim Harus Bergerak Maju

Jum'at, 30 Desember 2022 - 14:13 WIB
loading...
Wapres Minta Penanganan Perubahan Iklim Harus Bergerak Maju
Wapres KH Maruf Amin dan Menteri LHK Siti Nurbaya di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (29/12/2022). Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin meminta agar penanganan perubahan iklim bisa dilakukan bergerak maju. Hal ini dikatakan Wapres seiring dengan penanganan berbagai tantangan global lainnya.

"Dukungan dalam paradigma kolaborasi dan kerja sama, sangat diperlukan untuk memenuhi target yang telah kita tetapkan. Partisipasi aktif dalam aksi-aksi nyata mengatasi perubahan iklim dan mengelola lingkungan berkelanjutan, sangat dinantikan," kata Wapres dalam keterangannya, Jumat (30/12/2022).

Wapres kemudian menyoroti tentang pengelolaan lingkungan, yang dinilainya perlu kontribusi semua. Baik dari pihak pemerintah maupun swasta.

"Saya berharap upaya pemberdayaan masyarakat yang bapak/ibu lakukan merupakan program berkesinambungan dan mendukung masyarakat semakin berdaya," pungkas Wapres.

Baca juga: Perubahan Iklim dan Pertanian Hijau

Sebelumnya Wapres menyerahkan secara langsung anugerah Penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (Proper) Tahun 2022 kepada 51 perusahaan peringkat Proper Emas di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (29/12/2022). Acara ini juga disaksikan melalui Live Streaming di kanal Youtube Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan LHK dan Ditjen PPKL KLHK.

Menteri LHK Siti Nurbaya melaporkan jumlah entitas yang dinilai dalam Proper tahun 2022. Melalui penghargaan ini, dia pun berharap setiap perusahaan dapat terus meningkatkan kontribusinya untuk lingkungan yang lebih baik dan hijau.

"Proper dimaksudkan untuk mendorong dunia usaha dapat meningkatkan kinerja pengelolaan lingkungannya, terus berkembang dan mengalami proses perbaikan secara berkelanjutan, sesuai dengan perkembangan di tengah masyarakat, menurut kebutuhan dan menurut perkembangan ilmu pengetahuan," jelas Menteri Siti.
(maf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1541 seconds (0.1#10.140)