Di Konferensi Internasional Terumbu Karang, Waka BRIN Ajak Ilmuwan Kerja Sama Riset

Sabtu, 14 Desember 2024 - 16:41 WIB
loading...
Di Konferensi Internasional...
Waka BRIN Prof. Amarulla Octavian mengajak ilmuwan kelautan internasional untuk bekerja sama lakukan riset. Foto/istimewa
A A A
JAKARTA - Wakil Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Waka BRIN ) Prof. Amarulla Octavian memaparkan upaya pemerintah menjaga terumbu karang dan hasil riset BRIN. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk mendorong kerja sama para ilmuwan kelautan internasional.

Hal itu disampaikan Prof. Amarulla Octavian saat menjadi pembicara kunci pada International Conference on Sustainable Coral Reef yang mengambil tema “Tema Konferensi Internasional adalah Science, Conservation, Resilience, and Development” pada 13-15 Desember 2024 di Manado, Sulawesi Utara.

Dalam kesempatan itu, Prof. Amarulla Octavian menyampaikan, kondisi terkini terumbu karang di Perairan Indonesia sesuai dengan capaian program pemerintah yang telah ditetapkan. Perubahan iklim berupa pemanasan global dan kenaikan permukaan air laut sangat berpengaruh pada kesehatan laut.



“Akibat menurunnya kualitas air laut, maka banyak pertumbuhan terumbu karang yang terganggu. Selain terumbu karang, maka hutan bakau, rumput laut, ikan, dan berbagai biota laut juga ikut terganggu. Secara keseluruhan terjadi gangguan ekosistem kelautan hingga beberapa periode ke depan,” katanya.

Prof. Amarulla Octavian menyampaikan berbagai teknologi canggih yang dapat dimanfaatkan untuk melakukan restorasi terumbu karang yang terganggu, sekaligus monitoring perkembangan kesehatan laut. Berbagai hasil riset BRIN juga ditampilkan sebagai upaya mengundang para ilmuwan kelautan internasional untuk bekerja sama melakukan riset dan menunjukkan kredibilitas dan komitmen Pemerintah Indonesia mendukung program-program PBB sesuai tujuan United Nations on Sustainable Development Goals (SDG).



Konferensi internasional yang dibuka secara resmi oleh Dirjen Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan Victor Gustaf Manoppo ini dipimpin oleh Chairman of Conference Prof. Indroyono Susilo.

Selain Prof. Amarulla Octavian, pembicara kunci lainnya yakni, Deputi Sumberdaya Kelautan Kemenko Pangan Dandy Satria Iswara, dan Rektor Universitas Hasanuddin Prof. Jamaludin Jompa.

Tampak hadir juga Executive Director of CTI-CFF Regional Secretariat Dr. Frank Keith Griffin. Delegasi internasional berdatangan dari 23 negara, serta beberapa pimpinan perguruan tinggi dari dalam negeri dan luar negeri, lembaga think tank, dan NGO.

Termasuk sejumlah pengamat kelautan internasional juga tampak hadir memantau jalannya konferensi. Pada saat yang bersamaan, Pemerintah Daerah juga menyelenggarakan Festival Pesona Selat Lembeh sebagai rangkaian peringatan Hari Nusantara.

Konferensi Internasional terbagi ke dalam plenary session dan 13 topic session. Para periset BRIN memaparkan makalah masing-masing pada seluruh topic session.

Pada kesempatan itu, Prof. Amarulla Octavian juga memimpin beberapa bilateral meeting dengan delegasi negara-negara peserta konferensi. Para guru SD, SMP, dan SMA juga berkreativitas memanfaatkan Konferensi Internasional sebagai sarana pembelajaran dengan membawa para murid-muridnya mencintai laut.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
BRIN: Penurunan Muka...
BRIN: Penurunan Muka Tanah Berkontribusi 145% Penyebab Banjir Jabodetabek
Awal Puasa 2025 Berpotensi...
Awal Puasa 2025 Berpotensi Beda, Begini Prediksi BRIN-BMKG
Di Hadapan Alumni FALTL...
Di Hadapan Alumni FALTL Trisakti, Ketua DPD Minta Masukan RUU Perubahan Iklim
Waka BRIN Tinjau Uji...
Waka BRIN Tinjau Uji Penembakan Rudal Exocet MM-40 TNI AL di Laut Jawa
BRIN Sebut Galon Kuat...
BRIN Sebut Galon Kuat Berbahan PC Ideal untuk Distribusi di Wilayah Indonesia
Jelajahi Situs Geopark...
Jelajahi Situs Geopark Kebumen, Peserta Rakornas KNGI Belajar Sambil Wisata
Kemenekraf Gandeng BRIN...
Kemenekraf Gandeng BRIN Bikin Kebijakan Berbasis Penelitian
Taiwan Bersatu dalam...
Taiwan Bersatu dalam Tindakan Iklim untuk Mewujudkan Dunia Net-Zero
Di Konferensi Internasional,...
Di Konferensi Internasional, Waka BRIN Paparkan Teknologi Modern Ilmu Kedokteran Gigi
Rekomendasi
Ajil Ditto Berbaur dengan...
Ajil Ditto Berbaur dengan Ribuan Pelari di Vision+ Sahurun 2025, Semangat Meski Jarang Olahraga
Kebahagiaan Ramadan,...
Kebahagiaan Ramadan, The Park Sawangan Ajak Anak Yatim Bertemu Karakter Animasi Entong
2 Siswi Kembar Muslim...
2 Siswi Kembar Muslim Dipukuli Teman Sekalas di AS, Hijabnya Dilucuti dan Diejek
Berita Terkini
Teror Kepala Babi dan...
Teror Kepala Babi dan Bangkai Tikus ke Tempo, Iwakum: Kebebasan Pers Sedang Terancam
2 jam yang lalu
Momen Anak-anak Mantan...
Momen Anak-anak Mantan Presiden Kumpul di Ultah Didit Prabowo
6 jam yang lalu
Anies Baswedan: RUU...
Anies Baswedan: RUU TNI Jangan Sampai Alihkan Prajurit dari Tugas Utamanya
7 jam yang lalu
Kasus Teror Kepala Babi...
Kasus Teror Kepala Babi dan Tikus, Bareskrim Analisis CCTV Kantor Tempo
7 jam yang lalu
AHY Tunjuk 7 Waketum...
AHY Tunjuk 7 Waketum Partai Demokrat, Ada Dede Yusuf hingga Edhie Baskoro Yudhoyono
9 jam yang lalu
Selidiki Dugaan Teror...
Selidiki Dugaan Teror Kepala Babi dan Bangkai Tikus, Bareskrim Polri Cek TKP di Kantor Tempo
9 jam yang lalu
Infografis
Petinju Legendaris George...
Petinju Legendaris George Foreman Meninggal Dunia di Usia 76 Tahun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved