Profil Arif Rahman, Jenderal Bintang 3 Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri
loading...
A
A
A
Baca juga : Profil Mayjen Tri Budi Utomo, Perwira Tinggi TNI yang Kawal Jokowi ke Ukraina dan Rusia
Arif Rahman resmi menjabat sebagai Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Danpussenif) setelah menggantikan Letjen TNI Besar Harto Karyawan yang kini diberi tugas baru sebagai Korsahli KSAD.
Tugas utama Pussenif adalah menyelenggarakan pengembangan, pelatihan dan pendidikan senjata infanteri, serta penelitian dan pengembangan infanteri dalam lintas udara di lingkungan Angkatan Darat.
Selama menjadi tentara yang mempunyai banyak pengalaman yang malang melintang sampai keluar negeri, Arif selalu berpesan kepada masyarakat dan juga jajaran militernya. “Semoga kita bisa berbuat yang terbaik bagi kepentingan masyarakat, bangsa dan negara sesuai dengan bidang tugas masing-masing” ucap Jenderal Arif, dikutip dari archive.org.
Sepanjang karier militernya, Jenderal Arif Rahman telah memperoleh banyak penghargaan atau tanda kehormatan mulai dari Satya Lencana Kesetiaan XXIV hingga yang terakhir ia mendapatkan Bintang Yudha Dharma Pratama.
Arif Rahman resmi menjabat sebagai Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Danpussenif) setelah menggantikan Letjen TNI Besar Harto Karyawan yang kini diberi tugas baru sebagai Korsahli KSAD.
Tugas utama Pussenif adalah menyelenggarakan pengembangan, pelatihan dan pendidikan senjata infanteri, serta penelitian dan pengembangan infanteri dalam lintas udara di lingkungan Angkatan Darat.
Selama menjadi tentara yang mempunyai banyak pengalaman yang malang melintang sampai keluar negeri, Arif selalu berpesan kepada masyarakat dan juga jajaran militernya. “Semoga kita bisa berbuat yang terbaik bagi kepentingan masyarakat, bangsa dan negara sesuai dengan bidang tugas masing-masing” ucap Jenderal Arif, dikutip dari archive.org.
Sepanjang karier militernya, Jenderal Arif Rahman telah memperoleh banyak penghargaan atau tanda kehormatan mulai dari Satya Lencana Kesetiaan XXIV hingga yang terakhir ia mendapatkan Bintang Yudha Dharma Pratama.
(bim)