Penjelasan Pemerintah Terkait Penularan Virus Corona lewat Udara

Jum'at, 10 Juli 2020 - 16:55 WIB
loading...
Penjelasan Pemerintah...
Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19), Achmad Yurianto di Media Center Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19, Graha BNPB, Jakarta, Jumat (10/7/2020). Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengakui bahwa kemungkinan airborne transmission atau penularan lewat udara virus Corona (Covid-19). Kini, ada kekhawatiran bahwa Covid-19 dicurigai dapat menular juga melalui airborne transmission atau udara.

(Baca juga: Cegah Penyebaran Virus Corona Harus dari Lingkungan Terkecil)

"Dalam beberapa hari ini kita mendengar kekhawatiran masyarakat terkait sebaran penyakit ini yang diterjemahkan bisa disebarkan melalui udara," kata Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19), Achmad Yurianto di Media Center Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Jumat (10/7/2020).

Yuri mengatakan, pemerintah telah melakukan komunikasi dengan WHO terkait dengan informasi ini. Diketahui bahwa sebenarnya virus ini cenderung menyebar melalui micro droplets yang menyebar di ruangan dengan sirkulasi buruk.

"Dari beberapa kali kami mencoba berkomunikasi dengan WHO, sebenarnya kasus ini lebih cenderung disebarkan oleh micro droplets, droplets yang sangat kecil yang kemudian bisa bertahan lebih lama di suatu ruangan manakala ruangan tersebut sirkulasi udaranya tidak berjalan dengan baik," ucap Yuri.

(Baca juga: Kasus Positif Harian Capai 2.657, Jokowi: Ini Sudah Lampu Merah)

Sehingga partikel-partikel droplet ini kata Yuri, tertahan melayang-layang cukup lama di udara. "Memungkinkan siapapun yang nantinya berada di ruangan tersebut dan tidak terlindung karena tidak menggunakan masker atau menggunakan masker tetapi digunakan dengan cara yang tidak tepat, akan sangat memungkinkan untuk mendapatkan penularan," jelas Yuri.

Oleh karena itu, ia mengingatkan agar memastikan ruang kerja kita mempunyai sirkulasi yang baik. "Sekali lagi kita ingat kan, yang pertama upayakan di semua ruang kerja kita dijamin sirkulasi udaranya berlangsung dengan baik. Sehingga setiap saat udara bisa kita gantikan dengan udara baru yang lebih segar," kata Yuri.

Upaya ini kata Yuri, harus bisa dilakukan dengan baik. "Paksakan udara bergerak apakah menggunakan kipas angin atau menggunakan kipas untuk menghisap angin ini udara ini keluar. Agar semuanya selalu bergerak," ungkapnya.

"Kemudian kalau memungkinkan jendela dibuka pada pagi hari. Agar udara segar yang dari luar pun juga bisa masuk. Ini adalah upaya upaya kita agar udara yang terjebak diruang kerja tidak tertahan sampai berhari-hari tanpa ada sirkulasi yang memadai," tambahnya.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Waspadai Lagi Covid-19,...
Waspadai Lagi Covid-19, Kemenkes Imbau Tetap Prokes dan Hidup Sehat
Saran Epidemiolog Cegah...
Saran Epidemiolog Cegah Lonjakan Covid-19 saat Libur Nataru
Kasus Covid-19 Naik,...
Kasus Covid-19 Naik, Menko Muhadjir Effendy Minta Masyarakat Jangan Panik
Bupati Bengkulu Selatan...
Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Korupsi Dana Covid-19
Presiden Jokowi: Kalau...
Presiden Jokowi: Kalau Sudah Masuk Endemi, Kena Covid-19 Bayar
Kasus Covid-19 di Indonesia...
Kasus Covid-19 di Indonesia Bertambah 190, Meninggal 5 Orang
Mengenal HMPV yang Buat...
Mengenal HMPV yang Buat RS di China Kebanjiran Pasien, Gejalanya Mirip Covid-19
Pandemi Covid-19 Dorong...
Pandemi Covid-19 Dorong Negara Asia Berinovasi dalam Teknologi Medis
KPK Tetapkan 3 Tersangka...
KPK Tetapkan 3 Tersangka Kasus Pengadaan APD COVID-19
Rekomendasi
Maxime dan Luna Maya...
Maxime dan Luna Maya Resmi Menikah, Ini Rincian Mas Kawinnya
Timnas Futsal Putri...
Timnas Futsal Putri Indonesia Targetkan Juara dan Rebut Tiket Piala Dunia di AFC Women's Final 2025
Uni Eropa Ancam Balik...
Uni Eropa Ancam Balik Tampar Produk AS dengan Tarif, Nilainya Rp1.860 Triliun
Berita Terkini
3 Ketua PAC Datangi...
3 Ketua PAC Datangi Lagi Kantor DPP PDIP, Ada Apa?
Cold Storage Perlu Dibangun...
Cold Storage Perlu Dibangun di Timur Indonesia untuk Dukung Ketahanan Pangan Nasional
Survei Indikator Politik:...
Survei Indikator Politik: Masyarakat Puas Penyelenggaraan Mudik Lebaran 2025 hingga Operasi Ketupat Polri
Kasus Dugaan Ijazah...
Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Bareskrim Periksa 26 Saksi
Mendorong Agenda WPS...
Mendorong Agenda WPS dalam Diplomasi Pertahanan
Transaksi Judol di Awal...
Transaksi Judol di Awal 2025 Capai Rp47 Triliun, Terbanyak di Jabar
Infografis
Kenali dan Waspadai,...
Kenali dan Waspadai, 5 Fakta Varian Virus Corona AY.4.2
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved