Profil Sertu Rizka Nurjanah, Prajurit Cantik yang Meninggal Seusai Berjuang Lawan Tumor Otak
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sertu (K) Rizka Nurjanah, anggota Kowad yang pernah viral karena membuat Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menitikkan air mata meninggal dunia. Perjalanan hidupnya sangat menginspirasi karena selalu ada senyuman dan semangat di balik perjuangannya melawan tumor otak yang diidapnya.
Kisahnya bermula pada Februari 2020. Ketika itu Jenderal TNI Andika Perkasa dan istri Hetty Andika Perkasa mengunjungi Rizka di RSPAD Gatot Soebroto. Rizka turut sumringah dan tak bisa membendung rasa harunya. Tangisnya pecah kendati matanya tidak bisa lagi melihat akibat tumor yang menyerang syaraf-syaraf penglihatan di otaknya.
Tak henti dia memanjatkan rasa syukur karenna selalu ada orang-orang yang peduli di balik penderitaannya, termasuk Andika dan Hetty.
"Walaupun saat ini dunia saya saat ini gelap, ada saja yang terang yang membangkitkan semangat saya," ujar Rizka kepada pasangan Andika dan Hetty, dikutip dalam akun youtube Jenderal TNI Andika Perkasa, Senin (4/7/2022).
Setahun kemudian, giliran Rizka bersikukuh untuk menemui Jenderal Andika. Dia ingin menyampaikan keinginannya membuat buku biografi tentang dirinya. Dia ingin membagikan pengalaman hidupnya kepada siapa saja. Ia merasa bahwa hidupnya selalu diselimuti dukungan meski nasib malang menggerogoti matanya. Permintaan itu pun dipenuhi.
Tak butuh waktu terlalu lama, pada Februari 2022, di ruang kerja Kapusrehab Kemhan Mako Kogartap II/Bandung, buku memoar Rizka Nurjanah berjudul "Aku Prajurit! Aku Harus Bangkit!” akhirnya selesai.
Hetty yang menganggap Rizka sebagai anak dengan lantang mengungkap rasa bangganya. Menurut dia, Rizka menjadi salah panutan yang mampu memancarkan api semangat. RRizka juga menekuni musik hingga mampu menciptakan sebuah lagu untuk angkatannya. Menurutnya, musik adalah sumber kehidupan yang kerap membangkitkan hari-harinya.
Begitulah, Rizka Nurjanah akhirnya sampai di penghujung hiupnya. Minggu (6/11/2022), dia menghembuskan napas terakhir. Jenazah Sertu (K) Rizka disemayamkan di rumah duka dan dimakamkan di Gorogol Cicalengka dengan upacara militer. (Andini Deffa Sudjatmiko)
Kisahnya bermula pada Februari 2020. Ketika itu Jenderal TNI Andika Perkasa dan istri Hetty Andika Perkasa mengunjungi Rizka di RSPAD Gatot Soebroto. Rizka turut sumringah dan tak bisa membendung rasa harunya. Tangisnya pecah kendati matanya tidak bisa lagi melihat akibat tumor yang menyerang syaraf-syaraf penglihatan di otaknya.
Tak henti dia memanjatkan rasa syukur karenna selalu ada orang-orang yang peduli di balik penderitaannya, termasuk Andika dan Hetty.
"Walaupun saat ini dunia saya saat ini gelap, ada saja yang terang yang membangkitkan semangat saya," ujar Rizka kepada pasangan Andika dan Hetty, dikutip dalam akun youtube Jenderal TNI Andika Perkasa, Senin (4/7/2022).
Setahun kemudian, giliran Rizka bersikukuh untuk menemui Jenderal Andika. Dia ingin menyampaikan keinginannya membuat buku biografi tentang dirinya. Dia ingin membagikan pengalaman hidupnya kepada siapa saja. Ia merasa bahwa hidupnya selalu diselimuti dukungan meski nasib malang menggerogoti matanya. Permintaan itu pun dipenuhi.
Tak butuh waktu terlalu lama, pada Februari 2022, di ruang kerja Kapusrehab Kemhan Mako Kogartap II/Bandung, buku memoar Rizka Nurjanah berjudul "Aku Prajurit! Aku Harus Bangkit!” akhirnya selesai.
Hetty yang menganggap Rizka sebagai anak dengan lantang mengungkap rasa bangganya. Menurut dia, Rizka menjadi salah panutan yang mampu memancarkan api semangat. RRizka juga menekuni musik hingga mampu menciptakan sebuah lagu untuk angkatannya. Menurutnya, musik adalah sumber kehidupan yang kerap membangkitkan hari-harinya.
Begitulah, Rizka Nurjanah akhirnya sampai di penghujung hiupnya. Minggu (6/11/2022), dia menghembuskan napas terakhir. Jenazah Sertu (K) Rizka disemayamkan di rumah duka dan dimakamkan di Gorogol Cicalengka dengan upacara militer. (Andini Deffa Sudjatmiko)
(muh)