Politikus PAN: Perlu Sinergitas DPR dan Pemerintah Bangkitkan Ekonomi Nasional
loading...
A
A
A
JAKARTA - Anggota DPR RI Eko Hendro Purnomo (Eko Patrio) menegaskan perlu sinergitas antara legislatif (DPR) dengan eksekutif (pemerintah) dalam hal ini Badan Usaha Milik Negara (BUMN) . Karena keberadaan BUMN sangat penting dan strategis bagi perkembangan ekonomi nasional.
Hal ini disampaikan Eko Patrio yang juga Ketua DPW PAN DKI Jakarta pada acara Sosialisasi Holding BUMN sebagai Lokomotif Kebangkitan Ekonomi Indonesia di Jakarta Timur, Jumat (4/11/2022).
Acara yang dilaksanakan di Gedung Graha Komando ini juga menghadirkan salah satu public figure nasional yakni Surya Utama yang sering kita kenal Uya Kuya yang juga memberi paparan bisnis media pada masa pandemi dan pascapandemi.
Eko Patrio banyak menjelaskan terkait peran BUMN Bank BRI dalam mendoromg inklusi keuangan dan holding ultra mikro. Banyak program-program BRI apabila dimanfaatkan secara maksimal akan dapat mendorong pemerataan kemakmuran bagi bangsa Indonesia.
"Kerja sama antara legislatif dan eksekutif terkait program ini adalah ingin memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam proses pemulihan ekonomi nasional dan membangkitkan perekonomian bangsa. Dan BRI dengan berbagai program yang digulirkan selama ini tentunya telah menjadi garda terdepan dalam rangka pemulihan ekonomi nasional," tegasnya.
Lebih lanjut, Eko Patrio menjelaskan bahwa untuk lebih memudahkan dan memperluas jangkauan pelayanannya BRI memiliki program yang sangat menarik yakni program agen laku pandai atau Agen BRI Link. Dan dengan program ini masyarakat sangat terbantu karena dapat menikmati layanan jasa keuangan layaknya di bank yang banyak tersebar di daerah-daerah.
"Keberadaan program ini tentu masyarakat sangat terbantu. Bahkan sudah sekitar 584 ribu berdiri BRI Link yang artinya juga membantu ekonomi bagi para pengelola BRI Link tersebut," jelasnya.
Eko Patrio menambahkan bahwa BRI juga banyak membantu program permodalan untuk masyarakat yang membutuhkan permodalan yang mana menjadi induk holding ultra mikro (UMi) yang dibentuk untuk memperkuat literasi dan inklusi keuangan. Program Holding UMi mencapai 23,5 juta nasabah dan dengan total outstanding pembiyaan sebesar Rp183,9 trilliun. Baca juga: Calon Mahasiswa Perlu Tahu, Ini Jurusan Kuliah Paling Dibutuhkan BUMN
"Tentu masih banyak lagi program-program BRI yang keberadaannya sangat membantu masyarakat dalam mengembangkan usahanya. Tentu kita semua perlu men-support program-program tersebut," tutupnya.
Hal ini disampaikan Eko Patrio yang juga Ketua DPW PAN DKI Jakarta pada acara Sosialisasi Holding BUMN sebagai Lokomotif Kebangkitan Ekonomi Indonesia di Jakarta Timur, Jumat (4/11/2022).
Acara yang dilaksanakan di Gedung Graha Komando ini juga menghadirkan salah satu public figure nasional yakni Surya Utama yang sering kita kenal Uya Kuya yang juga memberi paparan bisnis media pada masa pandemi dan pascapandemi.
Eko Patrio banyak menjelaskan terkait peran BUMN Bank BRI dalam mendoromg inklusi keuangan dan holding ultra mikro. Banyak program-program BRI apabila dimanfaatkan secara maksimal akan dapat mendorong pemerataan kemakmuran bagi bangsa Indonesia.
"Kerja sama antara legislatif dan eksekutif terkait program ini adalah ingin memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam proses pemulihan ekonomi nasional dan membangkitkan perekonomian bangsa. Dan BRI dengan berbagai program yang digulirkan selama ini tentunya telah menjadi garda terdepan dalam rangka pemulihan ekonomi nasional," tegasnya.
Lebih lanjut, Eko Patrio menjelaskan bahwa untuk lebih memudahkan dan memperluas jangkauan pelayanannya BRI memiliki program yang sangat menarik yakni program agen laku pandai atau Agen BRI Link. Dan dengan program ini masyarakat sangat terbantu karena dapat menikmati layanan jasa keuangan layaknya di bank yang banyak tersebar di daerah-daerah.
"Keberadaan program ini tentu masyarakat sangat terbantu. Bahkan sudah sekitar 584 ribu berdiri BRI Link yang artinya juga membantu ekonomi bagi para pengelola BRI Link tersebut," jelasnya.
Eko Patrio menambahkan bahwa BRI juga banyak membantu program permodalan untuk masyarakat yang membutuhkan permodalan yang mana menjadi induk holding ultra mikro (UMi) yang dibentuk untuk memperkuat literasi dan inklusi keuangan. Program Holding UMi mencapai 23,5 juta nasabah dan dengan total outstanding pembiyaan sebesar Rp183,9 trilliun. Baca juga: Calon Mahasiswa Perlu Tahu, Ini Jurusan Kuliah Paling Dibutuhkan BUMN
"Tentu masih banyak lagi program-program BRI yang keberadaannya sangat membantu masyarakat dalam mengembangkan usahanya. Tentu kita semua perlu men-support program-program tersebut," tutupnya.
(kri)