Tersangka Tragedi Kanjuruhan Segera Diumumkan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Polri memastikan bahwa akan segera mengumumkan status tersangka terkait Tragedi Kanjuruhan . Kasus tersebut kini telah naik ke tahap penyidikan.
"Ya akan disampaikan setelah tim selesai dalam waktu secepatnya," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada awak media, Jakarta, Kamis (6/10/2022).
Dari informasi yang terhimpun, Polri akan mengumumkan penetapan tersangka pada sore hari ini. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang rencananya menyampaikan perkembangan terkini perkara tersebut. "Insyaallah, nunggu dulu," ujar Dedi.
Diketahui, Tragedi Kanjuruhan terjadi Sabtu, 1 Oktober 2022. Kala itu, Arema FC kalah 2-3 dari Persebaya. Seusai laga, beberapa suporter turun ke lapangan.
Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan, pada saat itu berdasarkan keterangan dari suporter dan para pemain yang berada di lapangan, turunnya beberapa penonton ke lapangan hanya untuk menyemangati dan memotivasi para pemain. Hal ini pun sempat dikonfirmasi kepada para pemain Arema FC oleh Komnas HAM.
"Jadi, mereka merangsek itu memang mau memberikan semangat, berkomunikasi dengan pemain. Ketika kami kroscek kalimat-kalimat itu juga bedialog dengan teman-teman pemain, terutama pemain yang terakhir meninggalkan lapangan, itu juga disampaikan," ujarnya kepada wartawan, Rabu (5/10/2022).
"Ya akan disampaikan setelah tim selesai dalam waktu secepatnya," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada awak media, Jakarta, Kamis (6/10/2022).
Dari informasi yang terhimpun, Polri akan mengumumkan penetapan tersangka pada sore hari ini. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang rencananya menyampaikan perkembangan terkini perkara tersebut. "Insyaallah, nunggu dulu," ujar Dedi.
Diketahui, Tragedi Kanjuruhan terjadi Sabtu, 1 Oktober 2022. Kala itu, Arema FC kalah 2-3 dari Persebaya. Seusai laga, beberapa suporter turun ke lapangan.
Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan, pada saat itu berdasarkan keterangan dari suporter dan para pemain yang berada di lapangan, turunnya beberapa penonton ke lapangan hanya untuk menyemangati dan memotivasi para pemain. Hal ini pun sempat dikonfirmasi kepada para pemain Arema FC oleh Komnas HAM.
"Jadi, mereka merangsek itu memang mau memberikan semangat, berkomunikasi dengan pemain. Ketika kami kroscek kalimat-kalimat itu juga bedialog dengan teman-teman pemain, terutama pemain yang terakhir meninggalkan lapangan, itu juga disampaikan," ujarnya kepada wartawan, Rabu (5/10/2022).
(zik)