Cak Nun Minta Polri Mawas Diri: Jangan sampai Suporter Sepak Bola Disamakan Teroris

Selasa, 04 Oktober 2022 - 17:39 WIB
loading...
Cak Nun Minta Polri...
Cak Nun meminta polisi lebih mawas diri agar tragedi Kanjuruhan tidak terulang di masa depan. Foto/tangkapan layar Youtube
A A A
JAKARTA - Budayawan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun menyampaikan analisisnya mengenai tragedi Kanjuruhan . Menurut dia, apa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu (1/10/2022) malam hingga Minggu (2/20/2022) dini hari bukanlah tragedi sepak bola.

Peristiwa tidak melibatkan dua kubu suporter dan terjadi di luar lapangan sepak bola, kendati masih berada di dalam stadion. Menurut Cak Nun, yang terjadi adalah ketidaksiapan antisipasi.

”Ada ketidaktertataan, ketidaksiapan mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan yang menyangkut dunia sepak bola. Ini bisa terjadi juga di dunia musik misalnya. Makanya harus ada tatanan,” ujar Cak Nun dalam video di saluran Youtube CakNun.Com, dikutip Selasa (4/10/2022).



Cak Nun melihat tragedi Kanjuruhan adalah ujian bagi negara. Mengutip ungkapan Jawa Deso Mowocoro Negoro Mowototo, Cak Nun menilai rakyat sekarang sudah punya cara untuk hidup, cara memelihara persatuan, cara untuk bersenang-senang dan sebagainya. ”Nah negara sedang diuji, bisa menata atau tidak? Dalam hal ini negara diwakili kepolisian kan,” tutur Cak Nun.

Suami artis Novia Kolopaking ini lalu memberikan pesan kepada Polri. Pertama, jangan sampai mengatakan sesuatu yang tidak objektif dan tidak bijaksana. ”Kedua, jangan sampai masyarakat menganggap maling teriak maling terhadap polisi,” kata Cak Nun.

Kiai Mbeling ini juga meminta Menkopolhukam Mahfud MD untuk membuat pernyataan yang cukup meyakinkan masyarakat bahwa tim yang diketuainya dalam masalah tragedi Kanjuruhan memang tim independen yang objektif.



”Entah bagaimana narasinya, Pak Mahfud harus menyampaikan bahwa tim ini independen, bukan tim kepolisian. Lho, mosok Polri ada dugaan terlibat kok menjadi ketua tim misalnya,” katanya.

Secara khusus, Cak Nun meminta agar Polri mawas diri. Hal itu penting untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali di waktu-waktu mendatang.

”Gas air mata itu biasanya dipakai untuk apa? Untuk teroris, kan? Bukan untuk suporter sepak bola. Polri sekarang harus merintis budaya mawas diri. Ini bukan urusan hari Minggu kemarin. Itu urusannya juga hari esok. Jangan sampai suporter sepak bola disamakan dengan teroris,” ujar dia.
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
2 Komjen Polisi Dimutasi...
2 Komjen Polisi Dimutasi setelah Lebaran 2025, Salah Satunya Mantan Ajudan SBY
3 Komjen Polisi Bergelar...
3 Komjen Polisi Bergelar Profesor, Salah Satunya Pati Polri Penulis Buku Terbanyak
Polri Masih Berupaya...
Polri Masih Berupaya Evakuasi 12 Pendulang Emas yang Selamat dari Pembantaian KKB
4 Brigjen Pol Dipromosikan...
4 Brigjen Pol Dipromosikan Jadi Direktur di Internal Polri usai Kenaikan Pangkat Maret 2025
Angka Kecelakaan Turun...
Angka Kecelakaan Turun selama Mudik Lebaran, Adies Kadir Apresiasi Polri hingga Kemenhub
9 Brigjen Pol Baru yang...
9 Brigjen Pol Baru yang Dapat Penugasan di Luar Institusi Polri, Ini Daftar Namanya
9 Kapolda Setahun Lebih...
9 Kapolda Setahun Lebih Menjabat, Ada Eks Deputi Penindakan KPK hingga Mantan Ajudan Jokowi
Dewan Pers Minta Polri...
Dewan Pers Minta Polri Tinjau Ulang Perpol Izin Liputan Jurnalis Asing
Jurnalis Asing Wajib...
Jurnalis Asing Wajib Punya Surat Keterangan Kepolisian? Kapolri dan Kadiv Humas Polri Buka Suara
Rekomendasi
Viral! Rutan Pekanbaru...
Viral! Rutan Pekanbaru Diduga Jadi Tempat Dugem Tahanan
Voucher Gratis Melimpah!...
Voucher Gratis Melimpah! The Park Pejaten Gelar Weekend Big Shopping April - Juli 2025
Atlet Berkuda Indonesia...
Atlet Berkuda Indonesia Juara Toscana Tour 2025, PP Pordasi Susun Langkah Strategis di IKN
Berita Terkini
Tarif Resiprokal AS:...
Tarif Resiprokal AS: Tantangan bagi Ekonomi Terbuka Indonesia
21 menit yang lalu
Megawati Nonton Drama...
Megawati Nonton Drama Teater Sejarah Soekarno dan Imam Al Bukhari di Gedung Kesenian Jakarta
1 jam yang lalu
Politikus Gerindra Tegaskan...
Politikus Gerindra Tegaskan Tak Ada Dwifungsi dalam UU TNI Baru
1 jam yang lalu
UGM Tegaskan Jokowi...
UGM Tegaskan Jokowi Kuliah di Fakultas Kehutanan, Lulus 1985
1 jam yang lalu
Ekstradisi Buronan Paulus...
Ekstradisi Buronan Paulus Tannos, Menkum: Pemerintah Lengkapi Dokumen Tambahan
3 jam yang lalu
RUU TNI Belum Diteken...
RUU TNI Belum Diteken Presiden Prabowo, Ini Kata Menkum Supratman Andi Agtas
4 jam yang lalu
Infografis
4 Kasus Kecurangan Wasit...
4 Kasus Kecurangan Wasit Paling Buruk dalam Sepak Bola
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved