Survei Ungkap Mayoritas Pemilih Ubah Pilihannya setelah Penetapan Calon
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mayoritas masyarakat yang sudah memiliki jagoan dalam Pilpres 2024 kemungkinan besar akan mengubah pilihannya, setelah ada penetapan calon oleh partai politik.
Hal itu diketahui berdasarkan hasil survei Kelompok Kajian dan Diskusi Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI). Survei itu digelar pada 3-18 Agustus 2022 dengan metode face to face interview.
Ada 43,2 persen responden yang memperkirakan akan mengubah pilihan capresnya setelah penetapan paslon oleh parpol.
Sisanya, akan mengubah pilihan saat kampanye pilpres (22,4 persen), di hari pemilu dilaksanakan (19,4 persen), dan saat masa tenang kampanye (11,9 persen).
"Penetapan capres dan cawapres menjadi momen krusial bagi mayoritas responden menetapkan pilihannya," kata Kunto.
Hal itu diketahui berdasarkan hasil survei Kelompok Kajian dan Diskusi Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI). Survei itu digelar pada 3-18 Agustus 2022 dengan metode face to face interview.
Ada 43,2 persen responden yang memperkirakan akan mengubah pilihan capresnya setelah penetapan paslon oleh parpol.
Sisanya, akan mengubah pilihan saat kampanye pilpres (22,4 persen), di hari pemilu dilaksanakan (19,4 persen), dan saat masa tenang kampanye (11,9 persen).
"Penetapan capres dan cawapres menjadi momen krusial bagi mayoritas responden menetapkan pilihannya," kata Kunto.
(maf)