Total Positif Corona 54.010 Kasus, Laki-laki Terpapar Terbanyak

Minggu, 28 Juni 2020 - 17:12 WIB
loading...
Total Positif Corona 54.010 Kasus, Laki-laki Terpapar Terbanyak
Dari akumulasi positif COVID-19 sebanyak 54.010 kasus tersebut, jika dilihat pada peta sebaran di laman covid19.go.id berdasarkan dari jenis kelamin dimana laki-laki terpapar terbanyak dengan persentase sebanyak 52,7% dan 47,3% perempuan. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah Penanganan virus Corona (COVID-19), Achmad Yurianto melaporkan akumulasi total positif COVID-19 hingga 28 Juni 2020 di Tanah Air sebanyak 54.010 kasus.

“Total akumulasi kasus positif kita menjadi 54.010 orang,” ungkap Yuri di Media Center Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan COVID-19 Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Minggu (28/6/2020). (Baca juga: Update Kasus COVID-19: Positif 54.010 Orang, 22.936 Sembuh dan 2.754 Meninggal)

Dari akumulasi positif COVID-19 sebanyak 54.010 kasus tersebut, jika dilihat pada peta sebaran di laman covid19.go.id berdasarkan dari jenis kelamin dimana laki-laki terpapar terbanyak dengan persentase sebanyak 52,7% dan 47,3% perempuan.

Sementara jika dikelompokkan berdasarkan umur paling banyak terpapar di usia produktif yakni usia 31-45 tahun sebanyak 30,3%. Kelompok usia terbanyak kedua terpapar yakni pada usia 46-59 tahun sebanyak 26%. Kemudian, kelompok usia 6-17 tahun sebanyak 22,3%, usia di atas 60 tahun sebanyak 13,3%, dan usia 0-5 tahun sebanyak 2,3%.

Selain itu, jika dilihat dari angka kesembuhan sebanyak 22.936 paling banyak sembuh adalah laki-laki sebanyak 54,5% dan perempuan sebanyak 45,5%. Usia 0-5 tahun sebanyak 2,3%, usia 6-17 tahun sebanyak 5,7%, usia 18-30 sebanyak 22,4%, usia 31-45 sebanyak 31,6%, usia 46-59 sebanyak 25,8% dan usia diatas 60 tahun sebanyak 12,3%. (Baca juga: Kasus COVID-19 Bertambah 1.198, Yuri: Protokol Kesehatan Belum Dilaksanakan dengan Baik)

Dari akumulasi kasus meninggal 2.754 orang paling banyak laki-laki yakni sebanyak 60% dan perempuan sebanyak 39,3%. Kalau dilihat sebaran angka meninggal paling tinggi adalah lansia atau usia di atas 60 tahun sebanyak 42,7%. Selanjutnya yakni usia 46-59 sebanyak 39,5%. Usia 18-30 sebanyak 3,1%, usia 6-17 sebanyak 0,6% dan usia 0-5 tahun sebanyak 1%.
(kri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2262 seconds (0.1#10.140)