Tingkat Kesembuhan Covid-19 Rabu 15 Juni 2022 Bertambah 525 orang
loading...
Tingkat kesembuhan kasus Covid-19 terus mengalami tren peningkatan. Pada Rabu, 15 Juni 2022, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 bertambah 525 orang. Foto/Dok Satgas Penanganan Covid-19
A
A
A
JAKARTA - Tingkat kesembuhan kasus Covid-19 terus mengalami tren peningkatan. Pada Rabu, 15 Juni 2022, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 dalam skala nasional bertambah 525 orang.
Baca juga: WHO Sebut Pandemi Covid-19 Akan Berakhir pada 2022
Dari data yang diberikan Satgas Covid-19 Nasional, terlihat DKI Jakarta mengalami peningkatan tingkat kesembuhan tertinggi yakni 154 orang.
Disusul Jawa Barat sebanyak 143 orang dan Banten sebanyak 95 orang. Sehingga total kesembuhan pasien Covid-19 sampai hari ini sebanyak 5.900.574 orang sembuh.
Sedangkan jumlah yang meninggal dilaporkan masih ada. Pada hari ini tingkat kematian kasus Covid-19 bertambah 8 orang. Sehingga total meninggal menjadi 156.670 orang.
Sementara itu, untuk kasus positif Covid-19 hari ini juga dilaporkan mengalami penambahan sebanyak 1.242 kasus. Sehingga, akumulasi positif Covid-19 saat ini sebanyak 6.063.251 kasus.
Jumlah tersebut adalah hasil tracing melalui pemeriksaan sebanyak 79.001 spesimen yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).
Baca juga: WHO Sebut Pandemi Covid-19 Akan Berakhir pada 2022
Dari data yang diberikan Satgas Covid-19 Nasional, terlihat DKI Jakarta mengalami peningkatan tingkat kesembuhan tertinggi yakni 154 orang.
Disusul Jawa Barat sebanyak 143 orang dan Banten sebanyak 95 orang. Sehingga total kesembuhan pasien Covid-19 sampai hari ini sebanyak 5.900.574 orang sembuh.
Sedangkan jumlah yang meninggal dilaporkan masih ada. Pada hari ini tingkat kematian kasus Covid-19 bertambah 8 orang. Sehingga total meninggal menjadi 156.670 orang.
Sementara itu, untuk kasus positif Covid-19 hari ini juga dilaporkan mengalami penambahan sebanyak 1.242 kasus. Sehingga, akumulasi positif Covid-19 saat ini sebanyak 6.063.251 kasus.
Jumlah tersebut adalah hasil tracing melalui pemeriksaan sebanyak 79.001 spesimen yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).
(maf)
Lihat Juga :
