Prabowo: Kalau Kampanye Menteri Harus Izin Presiden

Selasa, 07 Juni 2022 - 20:23 WIB
loading...
Prabowo: Kalau Kampanye Menteri Harus Izin Presiden
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyampaikan orasi ilmiahnya di depan para wisudawan Universitas Pancasila pada Selasa (7/6/2022). Foto/MPI
A A A
JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyampaikan orasi ilmiahnya di depan para wisudawan Universitas Pancasila pada Selasa (7/6/2022). Dalam kesempatannya, ia mengaku mendapat waktu 20 menit untuk berbicara. Namun, Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra ini menegaskan bahwa dirinya tidak sedang berkampanye .

“Saya sudah merasakan kalian sudah resah. “Ah, apalagi dia bicara ini? Jangan-jangan kampanye politik?”. Tidak, saya tidak kampanye di sini,” ujar Prabowo disambut tawa para hadirin sebagaimana dikutip dari siaran Youtube Universitas Pancasila, Selasa (7/6/2022).

Prabowo menjelaskan sebagai menteri jika ia melakukan kampanye maka harus izin kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). “Kalau saya kampanye, saya harus minta izin Presiden, saya ini menteri loh,” ucapnya.

Karena itu, Prabowo menegaskan kepada para wisudawan dan wisudawati bahwa apa yang sedang dibicarakannya untuk kepentingan generasi penerus. Prabowo pun menyampaikan pesan-pesan mengenai kunci keberhasilan bagi para generasi bangsa ini.

“Jadi inti dari paparan saya, kalau kita mau berperan di dunia seperti seharusnya, kita harus kuat. Saya mau titip sama kalian, ilmu yang saya pegang dari sejak saya muda. Kunci keberhasilan untuk Anda, ada satu kalimat: kalau engkau di dalam hatimu berpikir bahwa kau mungkin kalah sesungguhnya kau sudah kalah,” jelasnya.

Mantan Danjen Kopassus ini menegaskan jangan pernah berpikir kalau akan gagal atau mungkin kalah. Kalaupun kalah, anggap saja kemenangan yang tertunda karena kalau jatuh itu hal yang biasa, bahkan petarung pun sering jatuh bahkan KO.

“Jangan berpikir bahwa kau akan gagal, bahwa kau mungkin kalah, kalau kau kalah jangan mengakui kau kalah anggap saja kemenangan yang tertunda, kalau kau jatuh itu biasa, petarung kadang-kadang jatuh, kadang-kadang KO,” ungkap Prabowo.

Prabowo menegaskan yang terpenting itu bukan masalah jatuhnya tapi bagaimana agar saat jatuh bisa kembali berdiri. Kalaupun tidak lulus ujian, jangan menangis, tapi belajar sampai lulus.

“Yang penting bukan jatuhnya yang penting bagaimana kau berdiri kembali. Kalau ujian kamu sekali tidak lulus jangan nangis, kalau kau nangis enggak ada yang suka sama kamu, belajar lagi supaya kau lulus, jangan cari bocoran soal,” imbuhnya.

Yang terakhir, Prabowo mengingatkan tentang sifat-sifat menuju keberhasilan, salah satunya yakni jangan berhenti membaca, buku yang tebal jangan hanya dipajang. Dan asah kecerdasan karena kecerdasan itu bukan bawaan sejak lahir.

“Asah kecerdasanmu! Jangan anggap bahwa kecerdasan itu dilahirkan, jadi kalau saya enggak cerdas, salah ortu saya, no! Kecerdasan bisa kau asah, asal ada will, kedua, disiplin,” tegasnya.

Lebih dari itu, Prabowo mengatakan bahwa orang tuanya seorang mantan guru besar, profesor, yang bisa mendapatkan semua gelarnya karena menjalankan hidupnya dengan bekerja keras.

“Dia kerjakan apa yang diminta dituntut kepadanya, lalu berfikir positif, berpikir baik, jangan menyerah,” pesan Prabowo.
(kri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1674 seconds (0.1#10.140)