Urutan Lambang Pancasila, Ini Arti Simbol dan Bagian-bagiannya
loading...
A
A
A
"Angka-angka itu bermakna historis untuk membangun proses penyadaran bagi setiap warga negara Indonesia agar menghargai waktu dan selalu mengingat sejarahnya," tulis Muhammad Rakhmat dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Selasa (31/5/2022).
E. Perisai
Perisai adalah lambang perjuangan dan perlindungan karena sering dibawa oleh prajurit ke medan perang untuk melindungi diri dari serangan musuh. Garis melintang yang membagi perisai melambangkan garis khatulistiwa yang membelah Kepulauan Indonesia.
Perisai yang terletak di dada Garuda Pancasila terdiri atas lima bagian dengan simbol berbeda-beda. Masing-masing simbol melambangkan sila-sila dalam Pancasila. Berikut ini penjelasannya yang dikutip dari situs resmi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP):
Baca juga: Hari Lahir Pancasila Diperingati Setiap 1 Juni, Begini Sejarahnya
1. Bintang
Gambar bintang yang berada di tengah perisai Garuda Pancasila berwarna kuning dengan warna latar hitam. Gambar ini menjadi simbol sila pertama, Ketuhanan yang Maha Esa. Simbol ini bermakna bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa religius yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.
2. Rantai
Rantai berwarna emas dengan warna latar merah merupakan simbol sila kedua, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab. Rantai yang berada di kiri bawah perisai Garuda Pancasila terdiri dari 17 segi empat dan 17 lingkaran yang sambung-menyambung tidak putus. Hal ini memiliki makna bahwa bangsa Indonesia saling terkait erat, saling bahu-membahu, dan saling membutuhkan. Rantai ini juga melambangkan generasi penerus yang turun-temurun.
3. Pohon Beringin
Pohon Beringin berwarna hijau dan abu dengan warna latar putih. Gambar ini menjadi simbol sila ketiga, Persatuan Indonesia. Pohon Beringin yang berada di kiri atas perisai Garuda Pancasila melambangkan tempat berteduh atau berlindung seperti Negara Indonesia yang menjadi naungan seluruh rakyat Indonesia.
Pohon Beringin juga memiliki sulur dan akar yang menjalar ke segala arah. Ini juga menggambarkan keragaman suku bangsa yang menyatu di bawah nama Indonesia.
4. Kepala Banteng
Kepala banteng digambar dalam dua warna hitam dan putih dengan warna latar merah. Kepala banteng yang berada di sisi kanan atas perisai Garuda Pancasila menjadi simbol sila keemat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan. Kepala banteng memiliki filosofi sebagai hewan sosial yang suka berkumpul, seperti halnya musyawarah di mana orang-orang berdiskusi untuk melahirkan sebuah keputusan.
5. Padi dan Kapas
Gambar padi dan kapas merupakan simbol sila kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Simbol yang berada di kanan bawah perisai Garuda Pancasila ini melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan. Padi dan Kapas adalah simbol pangan dan sandang yang bermakna bahwa syarat utama negara yang adil adalah bisa memberikan kemakmuran untuk rakyatnya secara merata.
E. Perisai
Perisai adalah lambang perjuangan dan perlindungan karena sering dibawa oleh prajurit ke medan perang untuk melindungi diri dari serangan musuh. Garis melintang yang membagi perisai melambangkan garis khatulistiwa yang membelah Kepulauan Indonesia.
Perisai yang terletak di dada Garuda Pancasila terdiri atas lima bagian dengan simbol berbeda-beda. Masing-masing simbol melambangkan sila-sila dalam Pancasila. Berikut ini penjelasannya yang dikutip dari situs resmi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP):
Baca juga: Hari Lahir Pancasila Diperingati Setiap 1 Juni, Begini Sejarahnya
1. Bintang
Gambar bintang yang berada di tengah perisai Garuda Pancasila berwarna kuning dengan warna latar hitam. Gambar ini menjadi simbol sila pertama, Ketuhanan yang Maha Esa. Simbol ini bermakna bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa religius yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.
2. Rantai
Rantai berwarna emas dengan warna latar merah merupakan simbol sila kedua, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab. Rantai yang berada di kiri bawah perisai Garuda Pancasila terdiri dari 17 segi empat dan 17 lingkaran yang sambung-menyambung tidak putus. Hal ini memiliki makna bahwa bangsa Indonesia saling terkait erat, saling bahu-membahu, dan saling membutuhkan. Rantai ini juga melambangkan generasi penerus yang turun-temurun.
3. Pohon Beringin
Pohon Beringin berwarna hijau dan abu dengan warna latar putih. Gambar ini menjadi simbol sila ketiga, Persatuan Indonesia. Pohon Beringin yang berada di kiri atas perisai Garuda Pancasila melambangkan tempat berteduh atau berlindung seperti Negara Indonesia yang menjadi naungan seluruh rakyat Indonesia.
Pohon Beringin juga memiliki sulur dan akar yang menjalar ke segala arah. Ini juga menggambarkan keragaman suku bangsa yang menyatu di bawah nama Indonesia.
4. Kepala Banteng
Kepala banteng digambar dalam dua warna hitam dan putih dengan warna latar merah. Kepala banteng yang berada di sisi kanan atas perisai Garuda Pancasila menjadi simbol sila keemat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan. Kepala banteng memiliki filosofi sebagai hewan sosial yang suka berkumpul, seperti halnya musyawarah di mana orang-orang berdiskusi untuk melahirkan sebuah keputusan.
5. Padi dan Kapas
Gambar padi dan kapas merupakan simbol sila kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Simbol yang berada di kanan bawah perisai Garuda Pancasila ini melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan. Padi dan Kapas adalah simbol pangan dan sandang yang bermakna bahwa syarat utama negara yang adil adalah bisa memberikan kemakmuran untuk rakyatnya secara merata.