Di Rapat Terakhir Menteri, Jenderal Ini Memutuskan Setia pada Soeharto

Senin, 23 Mei 2022 - 19:10 WIB
loading...
Di Rapat Terakhir Menteri,...
Menteri Negara Agraria/Ketua BPN Letjen (Purn) Ary Mardjono era Presiden Soeharto. FOTO/DOK.BPN
A A A
JAKARTA - Presiden Soeharto memutuskan mengundurkan diri alias lengser dari jabatan yang telah diemban selama lebih dari 30 tahun pada 21 Mei 1998. Sebagian besar menteri Kabinet Pembangunan VII yang dilantik tiga bulan sebelumnya memutuskan meninggalkan Pak Harto di tengah tekanan hebat politik yang mendera.

Tekanan hebat kepada penguasa Orde Baru berawal dari krisis moneter yang melanda Asia pada November 1997. Untuk menanggulangi krisis ekonomi, Soeharto yang berada di ujung masa jabatan Presiden RI kali keenam, meminta bantuan International Monetary Fund (IMF) dan Bank Dunia. Namun, keadaan ekonomi tak kunjung membaik, bahkan krisis semakin menjadi.

Di tengah krisis ekonomi yang parah, pada 10 Maret 1998, Soeharto kembali ditetapkan oleh MPR menjadi Presiden RI untuk ketujuh kalinya. Sebagai wakil presiden adalah BJ Habibie. Hal ini memicu munculnya penolakan terhadap Soeharto. Ia pun dituntut mundur dari jabatannya.

Baca juga: Peristiwa 21 Mei, Ginandjar Kartasasmita: Reformasi Bukan Sebuah Foto tapi Film

Aksi unjuk rasa yang dimotori mahasiswa menuntut Presiden Soeharto lengser terus meluas ke sejumlah wilayah Indonesia. Puncaknya, empat mahasiswa Trisaksi tewas tertembak saat mengikuti demo pada 12 Mei 1998. Mereka adalah Hery Hartanto, Hafidhin Alifidin Royan, Elang Mulia Lesmana, dan Hendriawan Sie.

Meninggalnya empat mahasiswa ini memicu kerusuhan besar di Jakarta. Sejumlah wilayah Ibu Kota penuh dengan api. Asap tebal membumbung tinggi dari bangunan yang dibakar. Esok harinya, Soeharto baru pulang dari lawatan ke Mesir. Penguasa Orde Baru itu berupaya meredam gejolak politik yang terjadi saat itu tapi unjuk rasa mahasiswa dan rakyat tak mampu diredam. Mereka tetap meminta Soeharto mengundurkan diri.

Pada 18 Mei 1998, ribuan mahasiswa berhasil menduduki Gedung MPR/DPR. Melihat situasi yang semakin tidak terkendali, Presiden Soeharto akhirnya menyatakan mundur pada 21 Mei 1998, tepatnya pukul 09.00 WIB.

Sehari sebelum Soeharto mengundurkan diri, Menko Ekuin Ginanjar Kartasasmita menggelar rapat koordinasi di Bappenas. Rapat sore hari, pukul 17.00-19.00 WIB itu diikuti 15 menteri. Tiga menteri tidak hadir, masing-masing Menteri KLH Juwono Sudarsono, Menteri Perdagangan Bob Hasan, dan Menteri Keuangan Fuad Bawazier.

Baca juga: Sjafrie Sjamsoeddin, Jenderal Tampan Peredam Kerusuhan Mei 98 di Jakarta

"Di Indonesia sekarang ini satu-satunya orang yang paling dekat dan paling dipercaya IMF adalah saya. IMF bahkan mengatakan 'I count on you' kepada saya," kata Ginanjar seperti dituturkan mantan Menteri Negara Agraria/Ketua BPN Letjen (Purn) Ary Mardjono dalam buku Pak Harto The Untold Stories, Minggu (22/5/2022).
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mensos: Soeharto dan...
Mensos: Soeharto dan Gus Dur Berpeluang Jadi Pahlawan Nasional 2025
Soeharto Diusulkan Jadi...
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Begini Respons Istana
Karier Mantan Panglima...
Karier Mantan Panglima TNI Yudo Margono Setelah Pensiun, Pernah Berencana Jadi Petani
10 Tokoh Diusulkan Jadi...
10 Tokoh Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Ada Soeharto hingga Gus Dur
Tepis RUU TNI Kembalikan...
Tepis RUU TNI Kembalikan Dwifungsi ABRI, Utut Adianto Berdalih Tak Ada yang Bisa Kembalikan Jarum Jam
Kisah Pengamen yang...
Kisah Pengamen yang Berubah Nasib Berkat Senyuman Jenderal Bintang 5
Jenderal TNI Jadi Gubernur...
Jenderal TNI Jadi Gubernur di Indonesia, Nomor 2 Mantan Asisten Khusus Prabowo
Jenderal TNI AD Bersiap...
Jenderal TNI AD Bersiap Pensiun di Awal Februari 2025, 6 Orang Stafsus KSAD
SBY Ingatkan Semangat...
SBY Ingatkan Semangat Reformasi: Jenderal Aktif Kalau Mau Berpolitik Pensiun Dulu!
Rekomendasi
Luna Maya dan Maxime...
Luna Maya dan Maxime Bouttier Dipastikan Menikah Bulan Mei di Bali
Tingkat Persetujuan...
Tingkat Persetujuan Publik terhadap Trump Anjlok ke Level Terendah, Rakyat AS Marah
Kembaran Honda Vario...
Kembaran Honda Vario 160 di Asia Tenggara: Spesifikasi, Perbedaan, dan Perkiraan Harga
Berita Terkini
Saksikan INTERUPSI Malam...
Saksikan INTERUPSI Malam Ini Rapatkan Barisan di Tengah Isu Matahari Kembar Bersama Ariyo Ardi, Andy Rahmad Wijaya, Feri Amsari, dan Narasumber Lainnya, Live Hanya di iNews
11 menit yang lalu
Alisa Wahid: Perempuan...
Alisa Wahid: Perempuan Perlu Ikut Dalam Penanggulangan Terorisme
13 menit yang lalu
Sidang Hasto Kristiyanto...
Sidang Hasto Kristiyanto di Pengadilan Tipikor Kembali Ricuh
14 menit yang lalu
Cerita Pratu Egy dan...
Cerita Pratu Egy dan Praka Nofrian, Satgas TNI di Lebanon yang Terkena Ledakan dari Tank Israel
35 menit yang lalu
Prabowo Bertemu PM Fiji,...
Prabowo Bertemu PM Fiji, Ajak Latihan Militer Bersama
1 jam yang lalu
Teruskan Perjuangan...
Teruskan Perjuangan Paus Fransiskus, Keuskupan Agung Jakarta Luncurkan Gerakan Belarasa
1 jam yang lalu
Infografis
Ilmuwan Klaim Temukan...
Ilmuwan Klaim Temukan Bukti Peradaban Kuno di Planet Mars
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved