Kritisi Kerja Sama Kemendikbud - Netflix, DPR: Libatkan Anak Bangsa

Kamis, 18 Juni 2020 - 14:44 WIB
loading...
Kritisi Kerja Sama Kemendikbud...
Anggota Komisi X DPR dari Fraksi PKS Sakinah Al-Jufri mengkritisi kerja sama Kemendikbud dengan Netlix terkait penyajian film dokumenter untuk anak. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Langkah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggandeng Netflix untuk menyajikan film dokumenter selama pelaksanaan Belajar dari Rumah terus dikritik kalangan DPR. Kali ini, kritikan dari anggota Komisi X DPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sakinah Al-Jufri.

"Pembuatan video-video dokumenter dapat juga bekerja sama dengan pelaku video maker lokal. Itu yang penting dikritisi," ujar Sakinah Al-Jufri kepada SINDOnews, Kamis (18/6/2020). (Baca juga: Kemendikbud Gandeng Netflix, KPI: Kita Harus Bantu Industri Media dalam Negeri)

Pasalnya, banyak anak bangsa yang lebih kreatif untuk membuat film dokumenter, maupun film pendek. "Ini bisa juga, kritiknya dari segi pembiayaan seandainya kerja sama Kemendikbud dengan Netflix berbayar," kata legislator asal daerah pemilihan Sulawesi Tengah yang juga sebagai Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Wanita Islam Al- Khairaat (WIA) ini. (Baca juga: Kolaborasi Kemendikbud-Netflix, Pengamat Pendidikan: Siswa Perlu Materi Berkualitas)

Sekadar diketahui, film-film dokumenter Netflix mulai 20 Juni 2020 bakal tayang perdana setiap Sabtu pukul 21.30 WIB dan tayang ulang setiap Minggu dan Rabu pada pukul 09.00 WIB. Tayangan dari Netflix itu bakal disiarkan secara terestrial melalui Televisi Republik Indonesia (TVRI). (Baca juga: Bukan Hanya Netflix, Serikat Guru Minta Film Anak Negeri Juga Diperhatikan)

Adapun beberapa dokumenter pembelajaran Netflix Original yang dapat disaksikan pada program Belajar dari Rumah di antaranya Our Planet, Street Food: Asia, Tidying Up with Marie Kondo, Spelling the Dream, Chasing Coral, dan Night on Earth. Film dokumenter itu akan ditayangkan dengan terjemahan Bahasa Indonesia.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Pimpinan Komisi VII...
Pimpinan Komisi VII Pertanyakan Sikap Kemenperin Tak Dukung Bali Bebas Sampah Plastik
Pengesahan RUU Perampasan...
Pengesahan RUU Perampasan Aset Tingkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Pemberantasan Korupsi
Demo Ricuh Pecah, Polisi...
Demo Ricuh Pecah, Polisi Pukul Mundur Massa Aksi Tolak UU TNI
Demo Ricuh, Massa Aksi...
Demo Ricuh, Massa Aksi Tolak UU TNI Masuk ke Jalan Tol Depan Gedung DPR
Puan Tegaskan DPR Belum...
Puan Tegaskan DPR Belum Terima Surpres RUU Polri
DPR Terima Surpres RUU...
DPR Terima Surpres RUU KUHAP
Ketua Umum HMI UNJ:...
Ketua Umum HMI UNJ: Pengesahan RUU TNI Jadi UU Momentum Perkuat Pertahanan Nasional
Korban Inventasi Bodong...
Korban Inventasi Bodong Datangi Komisi III Minta Penyelesaian Restorative Justice
KontraS Diteror Usai...
KontraS Diteror Usai Geruduk Rapat RUU TNI, DPR: Kalau Terganggu Laporkan
Rekomendasi
Perbandingan Harga Emas...
Perbandingan Harga Emas Antam April 2024 vs April 2025, Melesat Nyaris 46% dalam Setahun
Gitar Rusak Kurt Cobain...
Gitar Rusak Kurt Cobain dari Tur Nirvana 1992 Dilelang Rp480 Juta
Siapa Durai Murugan?...
Siapa Durai Murugan? Menteri India yang Seru Warganya Melakukan Poliandri
Berita Terkini
La Nyalla Pertanyakan...
La Nyalla Pertanyakan Penggeledahan KPK di Rumahnya
20 menit yang lalu
Kasus Suap Rp60 Miliar...
Kasus Suap Rp60 Miliar ke Ketua PN Jaksel Dinilai Bentuk Perampokan Keadilan
28 menit yang lalu
Halalbihalal iNews Media...
Halalbihalal iNews Media Group Dimeriahkan Doorprize ke Karyawan
1 jam yang lalu
Kasus Suap Vonis Lepas...
Kasus Suap Vonis Lepas Terdakwa Korupsi Minyak Goreng Pengembangan dari Perkara Zarof Ricar
1 jam yang lalu
Pengacara Jokowi Tegaskan...
Pengacara Jokowi Tegaskan Narasi Ijazah Palsu Menyesatkan
2 jam yang lalu
Sidang Korupsi Impor...
Sidang Korupsi Impor Gula, Saksi Ungkap Charles Sitorus Pernah Naik Lift Khusus Menteri
2 jam yang lalu
Infografis
Atasi Tawuran, Pemprov...
Atasi Tawuran, Pemprov Jakarta Bakal Buka 500.000 Lapangan Kerja
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved